Kimia Farma Tindak Lanjuti Kebijakan Baru Harga Tes PCR Rp495 Ribu

- Rabu, 18 Agustus 2021 | 13:14 WIB
Tenaga kesehatan melakukan tes usap Antigen dan Polymerase Chain Reaction (PCR) di Manado, Sulawesi Utara, Rabu (28/7/2021). (ANTARA/Adwit B Pramono)
Tenaga kesehatan melakukan tes usap Antigen dan Polymerase Chain Reaction (PCR) di Manado, Sulawesi Utara, Rabu (28/7/2021). (ANTARA/Adwit B Pramono)

PT Kimia Farma Tbk langsung menjalankan keputusan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tentang penurunan harga tes Polymerase Chain Reaction (PCR) berdasarkan Surat Edaran (SE) Dirjen Pelayanan Kesehatan Nomor HK.02.02/I/2824/2021 tentang Batas Tarif Tertinggi Pemeriksaan Reserve Transcription PCR yang berlaku mulai 17 Agustus.

“Kimia Farma langsung melaksanakan arahan pemerintah tentang penurunan tarif tes PCR sebagai bentuk komitmen kami untuk memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat Indonesia," kata Direktur Utama PT Kimia Farma Tbk Verdi Budidarmo dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (18/8/2021).

"Dengan demikian akan semakin mudah bagi masyarakat untuk mengakses tes COVID-19 yang berujung pada perbaikan iklim Kesehatan Indonesia secara menyeluruh," sambungnya.

Sementara itu Plt Direktur Utama PT Kimia Farma Diagnostika (KFD) Agus Chandra menambahkan akan menjalankan perintah penurunan harga tes PCR. 

“Selain menurunkan harga tes PCR Rp495.000, kami juga menurunkan tarif/harga swab/rapid test Antigen,” ujarnya.

Menurut dia, harga swab Antigen menjadi Rp85 ribu untuk jenis alat regular dan untuk merk Abbot Panbio turun jadi Rp125 ribu.

Kimia Farma sebagai bagian dari induk BUMn Farmasi berkomitmen untuk menjalankan tugas pemeriksaan COVID-19 guna memberi pelayanan terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Agus menambahkan profesionalisme akan berlaku pada seluruh klinik Kimia Farma yang menyelenggarakan tes PCR dan swab Antigen.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo meminta agar harga maksimal tes PCR sebesar Rp550 ribu dan hasilnya dapat diketahui maksimal 1x24 jam.

Tes PCR merupakan metode pemeriksaan virus SARS CoV-2 dengan mendeteksi DNA virus. WHO juga merekomendasikan metode tes PCR untuk mendeteksi COVID-19.

Presiden berharap dengan rentang harga tersebut maka tes COVID-19 akan semakin banyak.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X