Penyebab Anggota Brimob di Kendari Meninggal Usai Kawal Demo, Hantam Pintu Baraccuda

- Selasa, 12 April 2022 | 15:58 WIB
Jenazah Perwira Brimob Kepolisian Daerah Sulawesi Utara Ipda Imam Agus Husein disemayamkan di Mako Brimob Polda Sultra. (ANTARA NEWS/Harianto)
Jenazah Perwira Brimob Kepolisian Daerah Sulawesi Utara Ipda Imam Agus Husein disemayamkan di Mako Brimob Polda Sultra. (ANTARA NEWS/Harianto)

Mabes Polri membeberkan penyebab kematian perwira Brimob bernama Ipda Imam Agus Husain saat bertugas mengamankan aksi demonstrasi 11 April 2022 di Kota Kendari. Ternyata pemicu kematiannya akibat menghantam pintu kendaraan taktis barracuda.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Gatot Repli Handoko. Gatot menyebut Ipda Imam saat bertugas sempat terkena pintu mobil barracuda.

"Ipda Imam itu masuk dalam kelompok Mobile Satuan Brigadir Mobil Polda Sultra yang di BKO dalam penanganan. Tapi saat perjalanan yang bersangkutan terkena pintu dari pada kendaraan mobil taktis barracuda yang mengenai dada saudara Ipda Imam," kata Gatot kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (12/4/2022).

Akibat hal ini, Ipda Imam sempat dilarikan ke rumah sakit. Nahas, anggota Brimob tersebut harus gugur.

Baca juga: Asal Usul Nama Bulan 'Ramadhan', Erat Kaitannya dengan Kata 'Panas' dan 'Membakar Dosa'

"Dibawa ke Rumah Sakit tapi pukul 17.30 dinyatakan meninggal dunia," beber Gatot.

Sebelumnya, Polda Sultra sendiri menyebut Ipda Imam tutup usia karena sesak nafas. Ipda Imam sendiri bertugas tidak secara langsung berhadapan dengan massa pendemo.

"Jadi dia meninggal (karena) sakit. Kejadiannya dia di mobil barracuda tahu-tahu dia melapor demo sudah selesai sekitar jam 15.30. Habis itu jam 16.00 dia melapor kalau dia sesak nafas," kata Kabid Humas Polda Sultta, Kombes Pol Ferry Walintukan sebelumnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X