Jokowi Bakal Bangun 3 Ribu Kilometer Jalan di Periode Kedua

- Rabu, 13 November 2019 | 13:01 WIB
Pembangunan jalan (PUPR).
Pembangunan jalan (PUPR).

Pemerintah bakal membangun 3.000 kilometer jalan baru pada 2020 sampai 2024. Pembangunan jalan ini, untuk mendukung kawasan strategis yang sudah ditetapkan. 

Pembangunan 3 ribu kilometer tersebut, antara lain Trans Papua, Manokwari – Pegunungan Arfak, akses ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) KEK Galang Batang (Kepulauan Riau) dan KEK Bitung  (Sulut), Pelabuhan dan Bandara Akses Patimban (Jabar), Akses NYIA Kulon Progo (DIY), Akses PLBN Yetekkun (Papua) dan Sei Nyamuk Nunukan (Kaltara).

Lalu akses ke Kawasan Industri antara lain Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Tanah Kuning (Kaltara), Kawasan Pariwisata yakni Jalan Bandara International Lombok - Mandalika (NTB), Likupang (Sulut), Lingkar Danau Toba, Jalan Lingkar Sorong – Pelabuhan Arar (Papua), serta Penuntasan Missing Link Jalan Sambas – Temajuk (Kalbar), Nanga Pinoh (Kalbar) – Tumbang Samba (Kalteng), Gempang – Pameu (Aceh).

Selain akses jalan baru, Kementerian PUPR memprogramkan pembangunan 2.500 kilometer jalan tol dengan menyelesaikan jalan tol Trans Jawa yaitu Probolinggo - Banyuwangi,  Tol Trans Sumatera antara lain Sigli – Banda Aceh, Pekanbaru – Dumai, Kayu Agung – Palembang – Betung, Tol Jabodetabek antara lain Serpong – Balaraja, Jakarta – Cikampek II Selatan dan Cimanggis – Cibitung, Tol Non-Trans Jawa  antara lain Serang – Panimbang, Cileunyi – Sumedang – Dawuan. 

Untuk pembangunan jalan tol baru antara lain untuk ruas Tol Non Trans Jawa, seperti Yogyakarta – Bawen, Cileunyi – Garut – Tasikmalaya, Tol Trans Sumatera  Palembang – Tanjung Api-Api, Binjai – Langsa, Tebing Tinggi – Dumai, Dumai – Rantau Prapat, Jambi – Rengat, Tebing Tinggi – Pematang Siantar – Parapat, dan Pekanbaru – Bukit Tinggi – Padang.

"Kementerian PUPR,  akan melanjutkan pembangunan infrastruktur seperti yang disampaikan Bapak Presiden yakni melanjutkan dan menghubungkan apa yang telah kita bangun dengan kawasan-kawasan khusus pariwisata, produksi, dan kawasan industri, "kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keteranganya, Rabu (13/11). 

Di dalam Renstra 2020 – 2024 atau periode kedua Pemerintahan Joko Widodo, pembangunan infrastruktur lewat PUPR difokuskan pada sumber daya air, jalan dan jembatan, pemukiman dan perumahan.
 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X