Najwa Shihab, selaku Duta Baca Indonesia memberikan motivasi kepada warga dan anak-anak di Nusa Tenggara Barat untuk semakin gemar membaca.
Ajakan itu disampaikan Najwa Shihab dalam sebuah talk show interaktif yang dilaksanakan di Graha Bhakti Praja, Kantor Gubernur NTB di Mataram, Jumat (15/11).
Najwa juga mengatakan bahwa ia sudah banyak berkeliling ke pelosok-pelosok Tanah Air untuk mengajak warga Indonesia gemar membaca.
"Tugas Saya sebagai duta baca Indonesia adalah mengajak orang jatuh cinta pada membaca," ujarnya.
Menurutnya, generasi muda selaku penerus bangsa menjadi target utama akan budaya gemar membaca.
Najwa berharap berharap kegiatan membaca bisa menjadi bagian kehidupan, bahkan bagian dari rutinitas sehari-sehari.
Di era digital, kata dia, membaca menjadi elemen penting untuk meningkatkan kemampuan analisis terutama mengenali berita bohong atau hoaks.
"Ini sangat penting, harus cerdas memilih dan memilah mana yang benar dan mana yang bohong. Karena maraknya berita hoaks, tidak hanya di Indonesia, namun hampir di seluruh negara," kata Najwa.
"Mari masukkan jadwal membaca dalam kehidupan sehari-hari. Idealnya minimal 20 menit sehari. Membaca seperti olahraga, semakin sering kita olahraga semakin kuat. Membaca juga seperti itu. Membaca adalah syarat utama menjadi orang berhasil," tambah Najwa.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa persoalan saat ini adalah kemampuan menghadapi tantangan literasi digital.
"Kita tidak tahu mana yang sampah, mana yang berlian. Karena kita tidak pernah melatih diri kita, sehingga kita harus bisa membedakan fakta dan hoaks," katanya.
