Direktur Medik RSPI Sampaikan Kesediaan Rawat Pasien Virus Corona

- Jumat, 24 Januari 2020 | 21:54 WIB
Petugas medis menggunakan pakaian pelindung saat mengontrol ruangan khusus untuk wabah virus corona di Ruangan Isolasi Infeksi Khusus yang siap siaga jika ada pasien suspek atau terinfeksi virus corona. (photo/ANTARA FOTO/Novrian Arbi)
Petugas medis menggunakan pakaian pelindung saat mengontrol ruangan khusus untuk wabah virus corona di Ruangan Isolasi Infeksi Khusus yang siap siaga jika ada pasien suspek atau terinfeksi virus corona. (photo/ANTARA FOTO/Novrian Arbi)

Direktur Medik dan Perawatan Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso Jakarta, Dr Diany Kusumawardhani, mengatakan bahwa instansi itu bersedia menangani pasien apabila ada yang terjangkit virus corona.

"RSPI Sulianti Saroso adalah satu rujukan penyakit infeksi," katanya di Jakarta, pada Jumat (24/1/2020).

Diany mengatakan bahwa rumah sakit itu juga menjadi pusat kajian infeksi. Maka dari itu, RSPI selalu siap terima rujukan penanganan penyakit infeksi, termasuk penyakit infeksi baru tersebut.

Tak hanya karena didukung sumber daya manusia atau dokter spesialis infeksi, namun ada juga fasilitas kesehatan berupa ruang isolasi.

"Yang dimiliki RSPI yaitu isolasi khusus ketat atau isolasi yang lainnya, termasuk fasilitas laboratorium dan radiologi untuk menunjang diagnostik pasien terinfeksi," ujarnya.

Mekanisme rujukan ke rumah sakit tersebut bisa juga bisa menggunakan menginformasikan lewat WhatsApp (WA).

"Intinya kalau memenuhi kriteria penyakit tersebut maka pasien bisa dirujuk ke tempat kami dari mana pun," katanya.

Ia juga menjelaskan, petugas yang menangani pasien nantinya akan menggunakan alat pelindung diri yang lengkap untuk menghindari terjadinya penularan. Sejauh ini, pihak RSPI belum mendapatkan kasus yang positif virus corona.

Namun, satu pasien sudah menjadi "suspect" tetapi kondisinya masih stabil dan tidak ada perburukan.

"Belum dinyatakan sebagai virus corona," ujar dia.

Ahli Penyakit Tropik dan Infeksi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dr Erni Juwita Nelwan mengatakan pasien di RSPI yang diduga terserang virus corona sebaiknya memang harus diisolasi untuk mewaspadai penularan.

"Kalau memang betul dia baru pulang dari Wuhan harus tetap dijadikan tersangka, isolasi pokoknya prinsipnya seperti itu," kata dia.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X