Jenazah yang Diambil Paksa Warga di RS Mekarsari Bekasi Ternyata Negatif Corona

- Jumat, 12 Juni 2020 | 11:31 WIB
Ilustrasi jenazah pdp. (INDOZONE/Arya Manggala).
Ilustrasi jenazah pdp. (INDOZONE/Arya Manggala).

Pasca viralnya aksi warga mengambil paksa jenazah dari RS Mekarsari, Bekasi karena menolak jenazah dinyatakan terinveksi virus corona membuat pihak kepolisian turun tangan mendamaikan pihak RS dengan warga. Hasilnya, ternyata memang benar jenazah itu negatif virus corona dari hasil rapid tes.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan jenazah itu awalnya berstatus PDP yang artinya saat meninggal harus dimakamkan melalui protokol Covid-19. Saat pasien itu masuk ke rumah sakit, Yusri mengatakan pasien mengalami sakit paru-paru.

"Almarhum Rosidi Asna tanggal 03 Juni 2020 sekitar pukul 10.00 WIB dirawat di RS Mekarsari dan dilakukan rongten dengan hasil rongten penyakit TB Paru," kata Kombes Yusri kepada wartawan, Jumat (12/6/2020).

Sore harinya, pihak rumah sakit melakukan rapid tes ke pasien dan hasilnya non reaktif. Pada 5 juni pasien yang semula dirawat diruang isolasi dipindahkan ke ruang ICU dan dilakukan SWAB tes namun hasilnya masih menunggu dari Labkesda.

Kemudian, pada 8 Juni pukul 10.00 WIB pasien tersebut meninggal dunia. Sore harinya pihak rumah sakit disebut Yusro sudah menerima hasil SWAB tes yang menyebutkan bahwa pasien negatif virus corona.

"Tanggal 08 Juni 2020 pukul 16.00 WIB didapat informasi dari pihak RS Mekarsari bahwa hasil SWAB test Rosidi Asna negatif, untuk hasil PCR covid almarhum Rosidi Anha dari pihak RS Mekarsari negatif," papar Yusri.

Sayangnya, saat itu warga langsung mengambil paksa jenazah hingga terjadi cekcok antar rumah sakit dan warga kala itu. Kericuhan itu juga sempat viral di media sosial.

Polres Metro Bekasi kemudian mempertemukan pihak rumah sakit dan warga. Hasil dari pertemuan itu kasus itu diselesaikan secara kekeluargaan.

"Telah berlangsung pertemuan internal antara pihak RS Mekarsari dengan Ka Puskemas Sriamur mewakili pihak keluarga pasien Almarhum Rosidi Anha terkait kejadian pengambilan paksa jenazah dari RS Mekarsari dengan hasil adanya surat pernyataan untuk secara musyawarah dan mufakat menyelesaikan secara kekeluargaan," pungkas Yusri.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X