Angka Kesembuhan Tinggi, Pemprov DKI Evaluasi PSBB Transisi

- Kamis, 13 Agustus 2020 | 17:43 WIB
Warga mengenakan masker dan face shield saat bersepeda di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (14/6/2020). (INDOZONE/Arya Manggala)
Warga mengenakan masker dan face shield saat bersepeda di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (14/6/2020). (INDOZONE/Arya Manggala)

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan mereka saat ini sementara mengevaluasi apakah masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi akan diperpanjang atau tidak. Keputusan akan diambil dengan pertimbangan data dari perkembangan kondisi Jakarta saat ini.

"Kalau kemungkinan pertama kalau hasilnya memang baik sekali, kita akan memasuki masyarakat sehat, aman dan produktif ya. Kalau sebaliknya angkanya buruk sekali, maka kita akan melakukan emergency break kembali atau masa PSBB sebelum transisi ya, atau masa sebelumnya," kata Riza di Jakarta, Kamis (13/8/2020)

"Kemudian kalau angkanya diperkirakan masih di tengah-tengah, mungkin akan diberlakukan oleh Pak Gubernur masa transisi. Nah sekali lagi, kita akan lihat tergantung pada data-data yang kami cermati dan analisa yang kami teliti," ujarnya

Meskipun demikian, Riza menyatakan optimismenya bahwa penanganan Covid-19 akan semakin baik dengan kebijakan-kebijakan yang diambil karena jumlah kematian di DKI Jakarta masih lebih rendah dari angka nasional.

"Kami sangat bersyukur sekalipun ada angka penyebaran di DKI Jakarta ini angka kematiannya kecil ya jauh dari angka kematian nasional, jadi 3,6%. Sementara angka nasional sudah jauh lebih tinggi," paparnya

Saat ini, pihak Pemprov DKI terus memaksimalkan tes kepada masyarakat agar menemukan titik-titik penyebaran Covid-19 yang masih mendera ibu kota sehingga bisa dilokalisir dengan langkah penanganan kesehatan yang intensif.

"Berbagai upaya dilakukan dari dinas terkait, yang sudah melakukan testing, sehingga kami bisa banyak menemukan titik-titik tempat-tempat penyebaran dan langsung mengambil langkah-langkah penanganan," tukasnya

Dengan tingginya angka kesembuhan yang sejak kemarin mencapai 17.349 atau 63,7%, mereka berharap menjadi pertanda yang baik dalam upaya menyelesaikan masalah Covid-19 yang terjadi.

"Alhamdulillah, angka yang sembuh sangat besar dan signifikan dan angka meninggal yang kecil. Mudah-mudahan pertanda yang baik, dengan upaya kita selama ini. Sebab Jakarta termasuk provinsi yang baik dalam penanganan Covid-19," pungkasnya.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Motor Kepeleset, Dua Jambret Ditangkap di Monas

Senin, 18 Maret 2024 | 14:10 WIB
X