Bintang Emon Diserang, Novel: Semoga Bintang Emon Semakin Kuat dan Dicintai Masyarakat

- Selasa, 16 Juni 2020 | 15:01 WIB
Kiri: Bintang Emon. (Instagram/@bintangemon). Kanan: Novel Baswedan. (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)
Kiri: Bintang Emon. (Instagram/@bintangemon). Kanan: Novel Baswedan. (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Video kritikan terhadap kasus Novel Baswedan yang dibuat oleh Komika Bintang Emon, tengah ramai di media sosial. Bintang Emon dalam akun Instagram-nya, menyampaikan kritik terhadap vonis 1 tahun penjara, kepada dua terdakwa kasus penyiraman air keras dibungkus dengan gaya komedi.

Rupanya, video kritikan itu menimbulkan pro dan kontra. Komika yang memiliki nama asli Gusti Muhammad Abdurrahman Bintang Mahaputra tersebut, sempat mendapatkan serangan di media sosial. Yang terbaru, ia bahkan dilaporkan oleh seorang kader PSI bernama Charlie Wijaya ke Kominfo.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Gusti Bintang (@bintangemon) on

Melihat Bintang yang diserang oleh sejumlah pihak, Novel Baswedan dalam keterangannya menyatakan prihatin kepada Bintang.

Padahal menurut Novel, apa yang disampaikan oleh Bintang adalah bentuk wajah hukum Indonesia yang buruk sekaligus lucu.

"Saya prihatin karena Bintang Emon seorang anak muda yang menyampaikan kritik sosial, menyuarakan kritik adanya suatu ketidakadilan atas suatu proses hukum yang dilakukan terhadap pelaku penyerangan atas diri saya," ujar Novel pada Selasa (16/6/2020).

"Proses itu nampak sekali keterlaluan, nampak sekali mempertontonkan wajah hukum yang buruk dan lucu. Sehingga saya melihat kritik sosial yang disampaikan sudah pada tempatnya," sambungnya.

-
Penyidik senior, Novel Baswedan. (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Untuk itu, Novel berharap agar Bintang tak gentar dalam menghadapi serangan demi serangan yang tertuju padanya. Ia juga berharap pelaku penyiraman air keras terhadapnya bisa cepat sadar.

"Saya berharap semoga Bintang Emon semakin kuat, semakin matang, dan semakin dicintai masyarakat. Dan pelaku penyerangan semoga sadar bahwa apa yang dilakukan itu keburukan dan berhenti membela orang-orang yang zalim," jelas Novel.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X