Yuk Kenali Kain Tradisional Khas Indonesia Yang Memukau Di Mata Dunia

- Senin, 19 Agustus 2019 | 15:50 WIB
ANTARA News/Nanien Yuniar/ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
ANTARA News/Nanien Yuniar/ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

Indonesia adalah negara kesatuan dengan beragam kebudayaan. Dari setiap kebudayaan tentunya memiliki ciri khas masing-masing misalnya saja dalam hal kainnya. Tak hanya kain tenun dan ulos, Indonesia juga memiliki kain tradisional lainnya yang memukau dunia.

1. Ulos

-
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

 

Kain yang berasal dari masyarakat suku Batak ini biasanya dibuat dengan teknik tenun. Kain ulos sendiri biasanya digunakan saat dukacita, kelahiran, pernikahan dan sebagainya. Kain ini juga biasanya diberikan untuk ibu hamil, sebagai pelindung dari segala bencana serta melancarkan persalinan.

Kain ulos sendiri sejak dahulu dikenal sebagai salah satu unsur penting dalam kehidupan nenek moyang masyarakat Batak. Warna kain ulos sendiri didominasi oleh warna putih, hitam dan merah. Selain itu dihiasi juga dengan benang berwarna perak dan emas.

2. Sarung Bugis

-
Bukalapak

 

Kain ini termasuk kain spesial karena terbuat dari bahan sutera dengan rangkaian benang emas dan perak. Motif kotak-kotak dalam kain ini menjadi ciri khas tersendiri dibandinig dengan kain lainnya. Kain tenun bugis memang lebih umum dikenal dengan nama sarung bugis bagi masyarakat lokal, karena biasa digunakan sebagai bawahan baju tradisional mereka, baju bodo.

3. Batik

-
ANTARA Foto/Heru Suyitno

 

Kain batik dibuat dengan kain mori yang kemudian dengan memakai lilin yang berada di canting. Setiap gambar di kain batik memiliki arti tersendiri. Batik sendiri terdiri dari batik bali, batik banyumasan, batik tegal, batik cirebon, batik pekalongan, batik solo, batik jogja, batik surabaya dan sebagainya.

4. Kain Gringsing

-
Panduan Wisata

 

Keunikan dari kain yang berasal dari Desa Tenganan, Bali ini ialah proses pembuatannya yang bisa mencapai dua hingga lima tahun untuk membuat kain dengan teknik dobel ikat. Kain yang banyak digunakan dalam berbagai upacara ini dibanderol dengan harga yang sangat mahal.

5. Kain Songket

-
ANTARA FOTO/Dhoni Setiawan)

 

Kain tradisional Indonesia khas masyarakat Minangkabau dan Melayu ini  ditenun dengan memakai tangan menggunakan benang perak dan benang emas.  Istilah songket sendiri berasal dari cara pembuatannya yang disungkit. Dalam bahasa Melayu, arti kata tersebut adalah mengait. Penyebutannya sesuai dengan teknik pembuatannya, yakni dengan cara dikaitkan serta mengambil sejumput kain tenunnya.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X