Tim Densus 88 Antiteror menangkap 2 terduga teroris dari Kota Cirebon. Kedua terduga teroris tersebut diamankan oleh Densus 88 pada Kamis kemarin. Kedua terduga teroris ini berkaitan dengan jaringan JAD.
Kedua terduga teroris itu diketahui berinisal A dan W. Kapolresta Cirebon AKBP Roland Ronaldy mengatakan, keduanya diamankan di lokasi berbeda.
Terduga teroris berinisial A diamankan di Jalan Suratno Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon. Sementara W diamankan di sebuah toserba yang berada di Jalan Karanggetas Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon.
Setelah melakukan penangkapan, Densus 88 dibantu Polresta Cirebon pada Jumat (18/10/2019) melakukan penggeledahan di kediaman A dan W.
"Penangkapan kedua orang yang bersangkutan ini masih satu rangkaian, dengan penangkapan jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) sebelumnya di Kota Cirebon," kata Roland, Jumat (18/10/2019).
Awalnya aparat menggeledah kediaman A di Jalan Suratno Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon.
Setelah menggeledah kediaman A, petugas menemukan sejumlah barang bukti berupa senjata tajam jenis belati, busur panah, buku-buku, bahan kimia yang diduga racun tikus, dan sebuah topeng.
Sementara di kediaman W, petugas menemukan barang bukti berupa senjata tajam jenis parang, buku tulis, dan laptop.
"Tim Densus masih menyelidiki soal ini. Intinya masih satu jaringan JAD," kata Roland.
