Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir masih merahasiakan posisi dan di perusahaan mana Basuki Tjahaja Purnama akan ditempatkan.
Erick menyebut penetapan posisi pria yang akrab disapa Ahok itu akan dilakukan secepatnya.
"Sesegera mungkin, awal Desember," ujar Erick kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (14/11).
Erick meminta publik untuk bersabar menunggu keputusan atau ketetapan yang diambil pemerintah. Dia tampaknya tak ingin spekulasi publik terus berkembang.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyebut Ahok berpeluang menduduki kursi komisaris atau direksi di sebuah BUMN. Namun, mantan Gubernur DKI Jakarta itu masih harus melewati proses seleksi.
Seperti diberitakan, Ahok mengaku diminta Erick untuk membantu di salah satu BUMN. Namun, detail soal posisi atau perusahaan mana tidak disebutkan secara rinci.
Banyak yang memprediksi Ahok akan ditempatkan di BUMN yang mengurusi bidang energi. Ada dua kandidat, yaitu PT Pertamina dan PT PLN.
