Pihak kepolisian menemukan surat yang ditulis tangan saat mengeledah rumah terduga teroris MA di Cilincing, Jakarta Utara. Dari surat tersebut, diketahui lokasi yang menjadi target MA.
"Berdasarkan tulisan tangan di surat yang ditemukan, dia (MA) akan meledakkan bom di kantor kepolisian," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Budhi Hendi Susianto, Senin (23/9).
Namun, Budhi tak bisa menyebutkan secara rinci kantor polisi mana yang jadi target MA. Dia hanya menambahkan, aksi teror bom diduga akan dilakukan MA dalam waktu dekat.
Ini terlihat dari bahan yang sudah disiapkan pria yang diduga jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) tersebut.
Bom Daya Ledak Tinggi
Seperti diberitakan sebelumnya, Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri yang dibantu Polres Metro Jakarta Utara mengamankan sejumlah barang bukti di kediaman MA.
Salah satunya adalah bom berjenis TATP (triaseton triperoksida) yang memiliki daya ledak tinggi. Dalam kondisi kosong, bom tersebut dapat meledakkan hal yang ada disekitarnya, baik manusia maupun benda, dalam radius 50 meter.
"Kalau melalui media atau barang lain, daya ledaknya bisa lebih jauh lagi, karena bisa menghantarkan atau berbenturan dengan media lain yang ditemukan," ujar Budhi.
Selain MA, polisi juga mengamankan sejumlah terduga teroris lain di Jakarta dan Bekasi. Di antaranya pasangan suami istri S dan A yang diciduk di rumah kontrakan mereka di daerah Rawa Kalong, Bekasi.
