Jokowi: Kartu Prakerja Bukan untuk Gaji Pengangguran!

- Selasa, 10 Desember 2019 | 14:46 WIB
Presiden Joko Widodo alias Jokowi menegaskan Kartu Prakerja bukan untuk menggaji pengangguran (Antara/Akbar Nugroho Gumay).
Presiden Joko Widodo alias Jokowi menegaskan Kartu Prakerja bukan untuk menggaji pengangguran (Antara/Akbar Nugroho Gumay).

Presiden Joko Widodo menegaskan Kartu Pra Kerja bukan untuk menggaji pengangguran, melainkan bantuan untuk para pencari kerja hingga korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). 

Jokowi menyampaikan hal tersebut dalam rapat terbatas (ratas) di Istana, Selasa (10/12). Ratas dihadiri Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan para menteri Kabinet Indonesia Maju.

"Terkait implementasi Kartu Pra Kerja, saya ingin menegaskan lagi program ini bukan menggaji pengangguran, sekali lagi bukan menggaji pengangguran. Ini penting saya sampaikan karena seolah-olah pemerintah akan menggaji. Tidak, itu keliru," kata Joko Widodo.

Jokowi mengatakan Kartu Pra Kerja adalah bantuan biaya pelatihan atau vokasi untuk para pencari kerja yang berusia 18 tahun ke atas, dan tidak sedang pendidikan formal. 

"Atau untuk pekerja aktif dan korban PHK yang membutuhkan peningkatan kompetensi," ujar Jokowi. 

Kemudian, Jokowi menyampaikan ada dua tujuan dibuatnya Kartu Pra Kerja. Pertama untuk mempersiapkan angkatan kerja, atau menjadi pengusaha. 

"Kedua, meningkatkan keterampilan para pekerja dan korban PHK untuk 'reskilling' dan 'upskilling' agar semakin produktif dan meningkatkan daya saing," tutur Jokowi. 

Sebelumnya, pemerintah menyiapkan Kartu Prakerja untuk 2 juta orang pengangguran sebelum mendapatkan pekerjaan. Mereka bakal mendapatkan insentif Rp300.000-Rp500.000 setiap bulannya. 

Kartu Prakerja akan menyedot anggaran senilai Rp10,3 triliun yang nantinya tersebar di berbagai kementerian terkait. Alokasi anggaran itu sudah dimasukkan ke dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2020.

Namun, program pemerintah itu menuai kritik karena sangat rentan diselewengkan dan berpotensi tidak tepat sasaran. 

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X