Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis menyebut di tubuh Polri saat ini tidak ada anggota Polri yang menjabat sebagai Analis Kebijakan (Anjak) atau menganggur setelah mereka lulus sekolah. Para anggota polisi yang sudah selesai sekolah akan langsung ditempatkan sesuai bidangnya masing-masing.
"Pembinaan personel mengacu pada reward and punishment. Dan di era Bapak Kapolri Jenderal Idham Azis tidak ada anjak lagi, semua sudah ditempatkan sesuai dengan kompetensinya," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Argo Yuwono di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (25/11/2020).
Lebih jauh Argo mengatakan hal tersebut merupakan salah satu program Kapolri untuk membenahi internal Polri. Argo mengatakan biasanya anggota Polri usai sekolah harus menunggu satu hingga dua tahun untuk mendapat jabatan sesuai bidangnya.
Baca Juga: Menteri Edhy Prabowo Ditangkap, KKP Tunggu Informasi Resmi KPK
"Biasanya setelah lulus sekolah para Kombes harus menunggu satu hingga dua tahun untuk dapat job. Sekarang tidak lagi, mereka yang lulus sekolah langsung diberi job," ungkap Argo.
Selain itu, Argo mengatakan hal itu dalam rangka menguatkan Polri. Hal itu merupakan satu dari tujuh program Kapolri.
"Ini merupakan implementasi satu dari tujuh program prioritas Kapolri dalam mewujudkan SDM unggul," pungkas Argo.
