Kubu AHY Duga Ada Oknum Berkuasa yang Beri Jaminan Agar Kudeta Dilakukan Melalui KLB

- Sabtu, 13 Maret 2021 | 09:25 WIB
Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra bersama tim hukum DPP Partai Demokrat Bambang Widjojanto mengugat 10 orang lantaran dianggap melakukan perbuatan melawan hukum ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. (INDOZONE/Hari
Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra bersama tim hukum DPP Partai Demokrat Bambang Widjojanto mengugat 10 orang lantaran dianggap melakukan perbuatan melawan hukum ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. (INDOZONE/Hari

Partai Demokrat di bawah kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menduga ada oknum kekuasaan yang memberikan jaminan kepada pihak Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat untuk menkudeta AHY lewat Kongres Luar Biasa (KLB).

Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra menuturkan, tidak mungkin KLB bisa digelar jika tidak ada jaminan uang dibelakangnya.

"Yang pasti gini, kenapa orang mau ngeluarin dana sebesar ini ya kan (untuk gelar KLB). Ini terjadi karena ada oknum kekuasaan," ujar Herzaky kepada wartawan, Sabtu (13/3/2021).

Tidak sampai disitu, dia menuturkan bisa saja tersapar janji yang diberikan oleh oknum kekuasaan agar para pelaku kudeta dapat menyelesaikan tugasnya dengan baik. 

Baca Juga: Henny Mona Blak-blakan Akui Nikah Siri dengan Sandy Tumiwa, Ternyata Ini Alasannya

Lebih lanjut, Herzaky tak merinci siapa maksud oknum kekuasaan yang diduga memberikan dana besar kepada kubu dari KLB Deli Serdang ini.

"Berarti ada janji enggak nih kira-kira oleh oknum kekuasaan kalau dia nyelesain ini akan mendapatkan apa? Kan sesederhana itu aja. Kalau nggak ada oknum kekuasaan siapa yang mau mengeluarkan dana sebesar ini. Dan bukan dia pula yang jadi ketua umumnya," terang Herzaky.

Karena itu, hingga kini pihaknya masih belum mengetahui siapa yang memberikan dana segar kepada kader Partai berlogo Mercy ini untuk mengikuti KLB di Deli Serdang.

“Kita enggak tau yang dikasih adalah mereka. Itu dikasih ada koordinatornya, ada penanggungjawab setiap daerah. Siapa yang megang daerah tuh ada, yang megang mantan-mantan kader kami,” tukasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X