Manajemen kantor cabang PT Angkasa Pura 2 (Persero) Bandar Udara Internasional Kualanamu Deliserdang ikut aktif menjalankan program pemerintah memutus mata rantai COVID 19 dan pemulihan perekonomian.
Pelaksana Tugas, Manager Branch Communication & Legal PT Angkasa Pura II (Persero) Bandar Udara KNIA Paulina Simbolon menyampaikan pihaknya terus meningkatkan segala aspek fasilitas demi menjamin keamanan, keselamatan, dan kenyamanan serta aman dari COVID-19.
"Menjaga kesehatan dan keselamatan pengguna jasa di saat menggunakan jasa transportasi udara adalah hal utama bagi kami. Hal ini untuk membangun kepercayaan publik atau pengguna jasa transportasi udara menggunakan transportasi aman dengan konsep bandar udara yang sehat," pungkasnya melalui keterangan persnya kepada Indozone.id, Senin (2/8/2020).
Tingkat kehadiran ppenumpang di Bandar Udara di KNIA datang dan pergi saat ini di kisaran rata-rata 4000-7000 penumpang per harinya.
Paulina menghimbau kepada pengguna jasa bandara udara agar menerapkan protokol kesehatan dalam melakukan perjalanan melalui bandar udara KNIA.
Agar tiba ke bandara lebih awal 2 jam sebelum berangkat dan tetap memperhatikan persyaratan penerbangan di masa pandemi.
Bandar Udara KNIA telah menjalankan program Safe Travel Campaign.
Program ini diterapkan untuk membangun kepercayaan pengguna bagi jasa bandar udara dalam melakukan perjalanan dengan bandar udara yang memiliki fasilitas sehat.
Melalui pemanfaatan fasilitas pelayanan berplatform digital, pergerakan penumpang di terminal dapat lebih lancar dan cepat sehingga slot penerbangan dapat ditingkatkan.
"Disiplin seluruh stakeholder dalam menjalankan prosedur dan aturan harus tetap dijaga sehingga pasar merespons baik. Untuk kemudian kembali terciptanya keseimbangan dalam penawaran dan permintaan," jelasnya.
