Seorang guru membagikan kisah tentang salah muridnya yang tak pernah terlihat di dalam kelas daring dan tak pernah mengumpulkan tugas.
Karena cukup lama tak pernah muncul, dan tak pernah ikut dalam diskusi di grup WhatsApp, guru tersebut lantas menyambangi kediaman muridnya tersebut bersama guru bimbingan konseling.
Sesampainya di rumah muridnya itu, si murid tak mau membukakan pintu saat dipanggil dari luar lantaran malu. Sebagai gantinya, orang tua murid tersebut yang menemui.
Dua jam berkunjung, si murid yang bernama Ayu itu akhirnya mengabari gurunya melalui ponsel kakaknya, bahwa ia memilih putus sekolah.
"Si siswa mengatakan tak mau lagi melanjutkan sekolah karna tak ada biaya untuk membeli kuota untuk menyelesaikan tugas," tulis guru tersebut dalam video TikTok melalui akun evayanti1801.
Tak cuma karena itu, Ayu juga memilih bekerja karena orang tuanya juga tidak mampu lagi membiayainya.
Selang beberapa hari kemudian, guru tersebut mengunjungi lagi muridnya itu. Si guru membujuk muridnya dengan mengatakan bahwa sekolah hanya tiga hari dan tak perlu lagi memerlukan internet.
"Alhamdulillah usaha kami berhasil. Murid kami bersedia untuk melanjutkan lagi sekolahnya," tulis guru itu.
"Sekarang Ayu sudah optimis untuk melanjutkan pendidikan," kata si guru itu lagi.
