Ngeri! Pembunuhan Wartawan Marsal Harahap Diduga Libatkan Aparat, Ini Kata Polda Sumut

- Rabu, 23 Juni 2021 | 12:29 WIB
Marsal Harahap, wartawan yang ditembak mati di Simalungun. (Ist)
Marsal Harahap, wartawan yang ditembak mati di Simalungun. (Ist)

Pengungkapan kasus penembakan wartawan media online Mara Salem Harahap alias Marsal Harahap di Simalungun, Sumatera Utara, hingga kini masih terus berlanjut.

Selagi polisi bekerja, sejumlah akun Facebook yang berteman dengan akun Marsal Harahap, Marsal Harahap New, turut menyampaikan dugaan mengenai pelaku pembunuhan.

Akun Icha Putry, misalnya, menyebut bahwa pembunuhan terhadap Marsal melibatkan aparat

"Kan pas kan stemen kadiv humas pasti libatkan #TNI ?" tulisnya di kolom status.

-
Status akun Ica Putry.

Akun Tony Damanik, menulis beberapa status yang isinya berupa ungkapan kesedihannya atas kematian Marsal. Akun Tony juga mengklaim bahwa dirinya juga menjadi target penembakan selain Marsal.

-
Status akun Tony Damanik.

"Alhamdulillah sudah terungkap pembunuh nya , fealing ku benar..Mati lah kau di siksa. Tidak sia sia kerja ku dlm brp hari ini terbang sana sini .... Tenang lah kau sahabat kesayangan ku Marsal Harahap New  di sisi Nya.. janji ku Uda ku tepati sama Boru mu, untuk  dapat kan pelaku ..Kita dua nya target mereka," katanya.

-
Status akun Tony Damanik.

Akun Tony Damanik juga mengaku bahwa pelaku sempat berbicara padanya sebelum menembak Marsal.

"Karna bodoh nya lah kawan ini, ijin pula sore sama ku, mau melakukan nya..hadeh... Penyesalan nya dtng terlambat," katanya.

Indozone masih mencoba mengklarifikasi status-status tersebut kepada akun yang bersangkutan, namun belum memperoleh jawaban.

-
Marsal Harahap, wartawan yang ditembak mati di Simalungun. (Ist)

Sementara itu, Kasubdid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan mengatakan, pihaknya belum menerima informasi mengenai pelaku pembunuhan Marsal.

"Belum ada info," katanya kepada Indozone saat dihubungi melalui WhatsApp.

Sementara itu, penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumatera Utara (Sumut) telah memeriksa 34 orang saksi terkait pembunuhan Marsal.

Selain itu, polisi juga mengamankan barang bukti berupa mobil Datsun Go bernomor pelat BK 1921 WR, sepatu warna cokelat, dan jins, milik Marsal yang terakhir ia pakai saat ditembak.

Marsal tewas ditembak oleh OTK pada Sabtu dini hari (19/6/2021) dalam perjalanan pulang ke rumahnya, di Desa Karanganyar, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X