INDOZONE.ID - Peringatan dini potensi terjadinya cuaca buruk tujuh mulai dari tanggal 1-6 Maret 2023 dileluarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar, Sulawesi Selatan.
Denga adanya potensi cuaca buruk tersebut, BMKG meminta masyarakat untuk selalu waspada.
"Pada 1 Maret 2023 terdapat potensi hujan lebat, sangat Lebat terjadi di Kabupaten Barru, Pangkep, Maros,Gowa, Takalar, Jeneponto, Kepuluan Selayar dan Kota Makassar," kata Kepala Balai BMKG Wilayah IV Makassar, Irwan Slamet melalui taklimat media yang diterima, Rabu di Makassar.
Baca Juga: Viral 2 Pelajar Dipaksa Tenggak Miras Oplosan Alkohol 96 Persen hingga Tewas di Makassar
Ia menjelaskan bahwa prakiraan tersebut akibat beberapa faktor, yakni pertama, pusat tekanan rendah terpantau di Australia bagian utara menyebabkan daerah low level jet dan konvergensi di sekitar Sulsel.
"Kedua, adanya labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di wilayah Sulawesi Selatan,"katanya.
Sedangkan untuk wilayah yang berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat dapat disertai kilat, petir dan angin kencang pada 2 Maret 2023 meliputi Kabupaten Luwu Timur, Luwu Utara, Palopo, Luwu, Tana Toraja, Toraja Utara, Pinrang, Parepare, Bone, Soppeng, Barru, Pangkep.
Baca Juga: Rajin Ikut Pelatihan, Lies Herawati Bisa Bangun Usaha Kerajinan Bosara di Makassar
Selanjutnya di Kota Makassar, Kabupaten Maros, Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, Bulukumba, Sinjai, dan Kepulauan Selayar.
Kemudian, pada pada 3-6 Maret 2023 hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat, petir dan angin kencang akan melanda Sulsel tersebar di sejumlah wilayah masing-masing di Kabupaten Luwu Utara, Palopo, Luwu, Toraja Utara, Enrekang, Sidrap, Pinrang, Parepare, Soppeng, Barru, Pangkep, Maros, Gowa, Takalar serta Kota Makassar.
Untuk wilayah yang diperkirakan berpotensi terjadi angin kencang hingga 2 Maret 2023, kata Irwan Slamet , berada di pesisir barat dan selatan Sulsel. Lalu, pada 3-6 Maret 2023 terjadi di pesisir selatan, Sulsel.
Menanggapi adanya peringatan dini tersebut, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) jajaran Pemkot Makassar untuk bersiaga serta bersiap menghadapi kemungkinan yang bisa saja terjadi dampak dari cuaca buruk.
"Semua mesti siaga adanya kemungkinan banjir dan genangan air menyusul adanya peringatan dini cuaca ekstrem yang dikeluarkan BMKG hingga 6 Maret nanti," demikian kata pria yang biasa disapa Danny Pomanto ini.
Artikel Menarik Lainnya: