Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, secara resmi ditunjuk sebagai capres dari PDI Perjuangan (PDIP) di pilpres 2024. Ganjar pun siap meneruskan kerja besar Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Tentu saja, hari ini pembangunan yang sudah dilakukan oleh Pak Jokowi harus dilanjutkan," kata Ganjar dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, INDOZONE melansir dari ANTARA, Sabtu (22/4/2023).
Usai pengumumannya sebagai bakal capres oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4), Ganjar berada dalam satu mobil dan satu pesawat dengan Jokowi menuju Jawa Tengah.
Baca Juga: Soal Cawapres untuk Ganjar Pranowo, Presiden Jokowi Bilang Begini
Dalam perjalanan itu, Ganjar mendapat banyak pesan dari Presiden Jokowi. Ganjar mengatakan, Presiden Jokowi banyak bercerita kepadanya, seperti soal akselerasi dan lompatan pembangunan.
"Pulang, saya menemani Pak Presiden, 50 menit di pesawat. Banyak juga beliau bercerita bagaimana melakukan lompatan, melakukan akselerasi. Tentu saja Pak Jokowi pasti sudah meletakkan fondasi yang sangat kuat," ungkap Ganjar.
Menurut Ganjar, melanjutkan kinerja pembangunan Presiden Jokowi adalah langkah awal untuk menciptakan kemajuan ekonomi di Indonesia. Oleh sebab itu, dia mengaku harus menjaga kinerja tersebut.
"Satu cerita, hilirasasi saja sebenarnya bisa menaikkan lompatan ekonomi yang besar. Saya harus menjaga itu. Ini mesti kami jaga dan kami lanjutkan," tambahnya.
Butuh Cawapres Sevisi
Atas dasar itu, Ganjar mengaku butuh cawapres yang sevisi dan bisa bekerja sama dalam melanjutkan pembangunan Presiden Jokowi. Akan tetapi, Ganjar meminta publik menunggu keputusan terkait calon pasangannya.
Baca Juga: Jadi Capres dari PDIP, Ganjar Pranowo Siap Dipasangkan dengan Siapa Saja asal ...
"Jadi, ada banyak agenda-agenda itulah yang mesti dipersiapkan, sehingga pasangan nantinya, wakilnya, kami harapkan sevisi, punya komitmen yang sama untuk melaksanakan," pungkasnya.
Artikel Menarik Lainnya:
