Presiden Joko Widodo memberikan tanggapan soal kasus kerusahan atau kericuhan yang terjadi di Papua. Ia mengatakan bahwa emosi boleh tetapi memaafkan itu lebih baik.
Ia menghimbau kepada masyarakat Papua untuk memaafkan apabila ada perkataan ataupun sikap salah yang dilakukan oleh oknum-oknum masyarakat.
"Jadi, saudara-saudaraku, pace, mace, mama-mama di Papua, di Papua Barat, saya tahu ada ketersinggungan," kata Jokowi di beranda kanan Istana Merdeka Jakarta, Senin petang.
Maka dari itu, lanjut Kepala Negara, sebagai saudara sebangsa dan se-Tanah Air, yang paling baik adalah saling memaafkan.
"Emosi itu boleh, tetapi, memaafkan itu lebih baik," tegasnya.
Selain itu, ia meminta kepada masyarakat untuk yakin bahwa pemerintah akan terus menjaga kehormatan dan kesejahteraan pace, mace mama-mama yang ada di Papua dan Papua Barat.