Prabowo Jadi Ketum Gerindra Lagi, Pengamat: Masih Mau Nyapres di 2024

- Minggu, 9 Agustus 2020 | 11:10 WIB
Prabowo Subianto. (Instagram/@prabowo).
Prabowo Subianto. (Instagram/@prabowo).

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Ujang Komaruddin menilai bahwa ditetapkannya kembali Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum Partai Gerindra untuk periode 2020-2025 berkaitan dengan bursa pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

“Prabowo masih ingin maju jadi Capres di 2024. Untuk mengamankan pencapresan kedepan,” ucap Ujang kepada Indozone, Minggu (9/8/2020).

Jika kursi ketua umum tersebut diberikan kepada orang lain, maka menurut Ujang, besar kemungkinan orang itu pun akan mencalonkan diri sebagai presiden. Pasalnya, Ujang menyebutkan banyak sosok potensial di Gerindra.

“Tentu jabatan Ketum Gerindra harus dipegang di tangannya. Karena jika diberikan ke orang lain, nanti orang itu yang punya keinginan jadi capres. Di Gerindra banyak sosok atau kader potensial. Tapi tak bisa muncul. Karena masih ada Prabowo,” paparnya.

“Prabowo itu matahari di Gerindra. Jadi tak boleh ada mata hari kembar dalam satu partai. Jadi matahari-matahari lain, masih tenggelam, belum berani muncul,” tambah Ujang.

Kendati demikian, tidak ada regenerasi di dalam sebuah kepemimpinan partai politik tidak hanya terjadi di Gerindra. Ujang memaparkan hal serupa yang ada di dalam partai lainnya, seperti PDI Perjuangan, hingga Nasdem.

“Fenomena di Gerindra sama dengan fenomena di partai-partai lain, seperti Megawati ketum PDIP, Surya Paloh ketum Nasdem, dan lain-lain, yang masih belum bisa melakukan regenerasi partai,” tutupnya.

Seperti diketahui, Prabowo Subianto dikukuhkan sebagai Ketua Umum Partai Gerindra periode 2020-2025 pada Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar pada Sabtu (8/8/2020).

Artikel Menarik Lainnya:

 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X