Sofia Yulinar, ibu dari selebritas Adhisty Zara atau yang lebih dikenal dengan nama Zara Adhisty, mulai menanggapi kehebohan yang muncul akibat beredarnya video grepe payudara yang diduga Zara di media sosial.
Melalui Insta Story Instagram-nya, Sofia meminta publik agar berhenti menghakimi Zara dan mengatakan bahwa mental dan jiwa putrinya lebih penting di atas segalanya.
"Untuk saat ini tidak ada yang lebih penting daripada keselamatan mental dan jiwa anakku. Stop judging, please. I'm with her no matter what," tulis politisi PDI Perjuangan yang menjabat sebagai Wakil Ketua DPD PDIP Jawa Barat itu.
Sebelumnya diberitakan, dalam beberapa jam terakhir jagat media sosial geger oleh beredarnya video yang menampilkan seorang perempuan diduga Zara Adhisty eks JKT48, sedang bermesraan bersama seorang laki-laki yang diduga pacarnya.
Yang membuat netizen heboh, dalam video itu wanita yang diduga Zara itu girang dan tertawa saat payudaranya dipegang dan diremas oleh lelaki di sisinya.
Di dalam video itu wanita diduga Zara terlihat memakai kacamata dan kaos oranye. Bersama lelaki yang dilendotinya, dia menatap ke arah kamera. Dia terlihat senang sekali ketika payudaranya disentuh dan diremas.
Zara uda gede ya sekarang xixi#KURANGKENCENG pic.twitter.com/tvnGQpYgBv
— kuy? (@batangmurahan) August 20, 2020
Di bagian atas video berdurasi 12 detik itu terlihat garis-garis Insta Story dengan tulisan "zaraadhisty", diduga itu merupakan story Instagram Zara Adhisty.
Menyusul viralnya video tersebut, Zara Adhisty "bungkam" seribu bahasa. Bahkan, akun-akun media sosialnya langsung berubah keadaannya.
Akun resmi Instagram Zara Adhisty, @zaraadhisty, misalnya, langsung hilang foto profilnya. Tak cuma itu, kolom komentar pada unggahan-unggahannya di feed pun ditutup.
Zara Adhisty terakhir mengunggah foto lima hari lalu bersama Wanda Hara di Instagram.
Tak hanya Instagram, akun Twitter eks JKT48 itu pun juga terpantau ditutup.