Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendatangi KPU dan Kemenkum HAM pada hari ini, Senin (8/3/2021).
Dengan menenteng sederet dokumen, AHY berupaya membuktikan bahwa kepengurusannya sah.
Sedangkan menurutnya Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar di Sibolangit, Deliserdang, Sumatera Utara merupakan abal-abal.
Melalui akun Twitter @AgusYudhoyono, AHY melontar pertanyaan buat para netizen terkait KLB tersebut.
"Bagi para pecinta demokrasi, setujukah bila fakta yang sebenarnya tentang KLB abal-abal ini diungkap kebenarannya?" tulisnya.
Bagi para pecinta demokrasi, setujukah bila fakta yang sebenarnya tentang KLB abal-abal ini diungkap kebenarannya? pic.twitter.com/Z5DlE6Swzr
— Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (@AgusYudhoyono) March 8, 2021
Tak lama setelah cuitan itu, mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu menyahut. Dia mengaku setuju dengan ide tersebut.
"Setuju dan harus dibongkar," tulis akun @msaid_didu.
Setuju dan harus dibongkar
— Muhammad Said Didu (@msaid_didu) March 8, 2021
Pelaksana Tugas Ketua KPU RI Ilham Saputra mengaku prihatin dengan kemelut yang menimpa Partai Demokrat.
Sejauh ini, kata Ilham, pihaknya masih mencatat kepengurusan AHY sebagai yang sah di mata KPU.
"Terkait dengan konflik yang ada di (Partai, red) Demokrat, kami prinsipnya turut prihatin dengan apa yang terjadi saat ini, tetapi bahwa sampai saat ini, kami masih memegang SK (surat keputusan, red) dari Kemenkumham yang sampai saat ini masih SK Demokrat pimpinan Pak AHY," kata Ilham dilansir dari ANTARA.
