Misteri Temuan Mayat yang Hilang 2 Bulan Terungkap Usai Mobil Terperosok dalam Jurang

- Sabtu, 13 Juni 2020 | 12:52 WIB
Kecelakaan tunggal di daerah Rumoong Atas, Kabupaten Minahasa Selatan. (Polres Minahasa Selatan)
Kecelakaan tunggal di daerah Rumoong Atas, Kabupaten Minahasa Selatan. (Polres Minahasa Selatan)

Misteri hilangnya seorang warga justru ditemukan saat terjadi kecelakaan mobil Winsi Mandagi (31), bersama kendaraannya terperosok ke dalam jurang.

Korban yang merupakan warga Rumoong Atas, Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, mengalami kecelakaan lalu lintas.

Tak tahunya kecelakaan tersebut membuka misteri terkait hilangnya seorang warga Tomohan yang sudah dicari selama dua bulan lamanya.

Dalam dasar jurang itu ternyata ditemukan mayat warga Tomohon di lokasi dia terperosok dalam jurang.

Hal ini diungkapkan oleh Kabag Ops Polres Minahasa Selatan Kompol Rahmad Lantemona dalam keterangan tertulisnya, Jumat (12/6/2020).

Dia menyebut kalau kecelakaan Winsi merupakan laka tunggal. Mobil Daihatsu Ayla yang dikendarai Winsi hilang kendali saat melintasi di tempat kejadian. Dia dalam perjalanan dari arah Taheran menuju Tumpaan.

-
Polisi dan warga setempat saat evakuasi mayat korban

 

Rahmad Lantemona mengatkaan mobil itu masuk ke jurang sedalam sekitar 40 meter di Sungai Perkebunan Kinanti, Desa Pinamorongan.

Beruntung, Winsi selamat dari kecelakaan itu dan tidak mengalami luka serius.

Mobil Datsun Juga Terperosok

Usai terjatuh, Winsi melihat ada mobil Datsun warna silver yang juga terperosok di jurang yang sama.

"Ternyata di dalam mobil itu ada sesosok mayat. Winsi lalu memberi tahu masyarakat sekitar saat berhasil menyelamatkan diri," kata Rahmad.

Mayat tersebut diketahui merupakan warga yang telah hilang sejak sekitar dua bulan lalu.

Mayat tersebut diidentifikasi bernama Sedjateris Hanna Rotikan (58), warga Kelurahan Matani Dua, Kota Tomohon, pegawai apotek RS Kalooran Amurang, yang dinyatakan hilang sejak bulan April lalu.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X