Polda Metro Jaya merotasi jabatan Kapolsek Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi lantaran sosok kapolsek lama dinilai lalai dalam bertugas dan mengakibatkan terjadinya kerumunan. Dimana, telah terjadi kerumunan di tempat wisata Waterboom Lippo Cikarang, Bekasi.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus. Ia menyebut kapolsek lama yaitu Kompol Sukadi sudah resmi berganti jabatan karena dia lalai dan mengakibatkan kerumunan.
"Ya karena ada kerumunan itu. Yang kerumunan itu tetap akan diproses semua tetap akan diproses tapi secara internal ada kelalaian dari anggota, kapolseknya sehingga didemosi Kapolseknya," kata Kombes Yusri saat dihubungi wartawan, Selasa (12/1/2021).
Kombes Yusri menyebut demosi atau dimutasinya Kompol Sukadi merupakan langkah tegas dari Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran. Dia menyebut Irjen Fadli berkomitmen jika dimasa pandemi tidak boleh ada masyarakat yang berkerumun termasuk polisi sendiri.
"Ini bagian bentuk tindak lanjut dari arahan dan ketegasan Kapolda bahwa di masa pandemi Covid ini tidak ada lagi membuat kerumunan termasuk di dalamnya kapolsek bertanggung jawab," beber Yusri.
Rotasi jabatan Kapolsek Cikarang Selatan itu tertuang pada surat telegram rahasia dengan nomor ST/13/I/KEP/2021 tertanggal 11 Januari 2021. Kompol Sukadi kini menjabat sebagai Kaur Penum Subdit Penmas Bid Humas Polda Metro Jaya dan posisinya ditukar oleh Kompol Sutrisno.
Sekedar informasi, tempat wisata air di Waterboom Lippo Cikarang pada Minggu (10/1/2021) yang lalu dibanjiri oleh pengunjung. Sekitar 2.700 pengunjung berbondong-bondong datang ke tempat wisata itu.
Usai punya usut ternyata ribuan masyarakat datang ke Waterboom karena pihak pengelola memberikan diskon besar-besaran. Harga tiket yang semula dijual Rp95 ribu dikabarkan pada saat itu hanya dijual Rp10 ribu.
