Atasi Virus Corona, Singapura dan Malaysia Bikin Protokol Perjalanan Bersama

- Selasa, 14 Juli 2020 | 14:33 WIB
Salah satu sudut kota Singapura. (INDOZONE/Desika Pemita)
Salah satu sudut kota Singapura. (INDOZONE/Desika Pemita)

Singapura dan Malaysia menekan angka virus corona di negaranya dengan membuat protokol perjalanan bersama. Kedua negara tersebut, diwartakan Strait Times, Selasa (14/7/2020), telah sepakat untuk memulai perjalanan lintas batas bagi pemegang kartu izin jangka panjang.

Rencana ini akan mulai diberlakukan 10 Agutus 2020. Menteri Luar Negeri Malaysia Hishammuddin Tun Hussein dan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan mengumumkan dalam pernyataan bersama hari ini.

Jalur hijau timbal balik, sebutannya, memungkinkan perjalanan untuk tujuan bisnis penting dan resmi antara kedua negara. Mereka yang memenuhi syarat harus mematuhi langkah-langkah yang telah ditentukan, termasuk mengikuti tes swab Covid-19 dan menyerahkan rencana perjalanan, diwartakan gov.sg.

"Pengaturan perjalanan berkala akan memungkinkan penduduk Singapura dan penduduk Malaysia yang memegang izin imigrasi jangka panjang untuk tujuan bisnis dan pekerjaan untuk memasuki negara itu untuk bekerja. Setelah setidaknya tiga bulan berturut-turut di negara tempat mereka bekerja, mereka dapat kembali ke negara asalnya untuk cuti jangka pendek. Setelah itu masuk kembali ke negara tempat mereka bekerja untuk melanjutkan pekerjaan setidaknya selama tiga bulan berturut-turut," kata pernyataan itu.

Persyaratan, protokol kesehatan, dan proses aplikasi untuk masuk dan keluar ke Malaysia dan Singapura akan diterbitkan 10 hari sebelum penerapannya. Peraturan ini merupakan salah satu dampak dari virus corona.


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X