Terjadi Pergeseran Tanah Akibat Hujan Deras, Sejumlah Rumah Mengalami Kerusakan

- Jumat, 26 Maret 2021 | 20:12 WIB
Salah satu rumah yang mengalami kerusakan akibat pergeseran tanah (istimewa)
Salah satu rumah yang mengalami kerusakan akibat pergeseran tanah (istimewa)

Sedikitnya delapan bangunan rumah mengalami kerusakan akibat bencana tanah longsor dan pergerakan tanah yang terjadi di Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (25/3/2021).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut pun mengingatkan warga untuk waspada karena potensi bencana masih terjadi.

"Iya ada delapan rumah yang terancam," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Garut Tubagus Agus Sofyan di Garut, Jumat (26/3/2021).

Dilansir Antara, ia mengatakan hujan deras mengguyur wilayah Garut menyebabkan bencana alam longsoran kecil dan pergerakan tanah di Desa Karyamekar, Kecamatan Pasirwangi.

Bencana alam itu, kata Tubagus, tidak menyebabkan korban jiwa, hanya kerusakan pada bangunan rumah seperti dindingnya retak-retak.

Ia mengungkapkan selain di Pasirwangi, bencana alam seperti longsor terjadi di Kampung Tutugan, Desa Sukajaya, Kecamatan Cisewu, kemudian banjir bandang melanda Kampung Citambal, Cileles, Legok dan Babakan di Kecamatan Cibatu.

Menurut Tubagus bencana yang melanda di tiga kecamatan tersebut disebabkan curah hujan yang tinggi mengguyur wilayah tersebut, untuk kondisinya saat ini sudah mendapatkan penanganan dari pemerintah daerah.

Ia mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap ancaman bencana alam di Kabupaten Garut seperti longsor, banjir, dan pergerakan tanah yang sewaktu-waktu bisa terjadi saat musim hujan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X