Kemunculan "ustadz-ustadz" kontroversial di Indonesia seolah tak ada habisnya. Setelah Maaher At-Thuwailibi dan Tengku Zulkarnain, kini muncul pula Ustaz Abdul Aziz, seorang merupakan mualaf mantan pemuka Hindu.
Dalam sebuah video ceramahnya yang beredar luas di media sosial, Aziz mengatakan "barangsiapa yang sudah bikin tumpeng, berarti dia sudah beragama Hindu."
Tak ayal, pernyataan kontroversial Aziz itu menjadi sorotan publik dalam beberapa jam terakhir. Tak sedikit orang yang menyesalkan ucapan tersebut keluar dari mulut seseorang yang digelari ustaz. Bahkan ada pula yang menjadikannya bahan lelucon lantaran dinilai kelewat konyol.
Salah satunya adalah putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep. Lewat cuitan di Twitter, Kaesang bertanya bagaimana jadinya jika tumpengnya dibikin dengan bentuk wajah tokoh kartun Hello Kitty.
Kalo tumpengnya helo kiti gimana? https://t.co/i9Ot2Ttl2V pic.twitter.com/8uZBZjeqEj
— Kaesang Pangarep (@kaesangp) November 29, 2020
Dia pernah mengatakan bahwa umat Islam kerap melakukan ritual yang merupakan ajaran agama Hindu, padahal tidak punya dasar di Al-Quran ataupun hadist.
"Masih banyak ritual umat Islam ini mengamalkan ajaran agama Hindu," kata ustadz yang lulusan Pendidikan Guru agama Hindu dalam sautu tabligh akbar di Lampung pada tahun 2011 silam.
Ritual tersebut seperti membuat nasi tumpeng, peringatan 7 hari, 40 hari, 100 hari, dan 1000 hari orang meninggal, dan juga mengirimkan doa untuk jenazah.
Baca juga: Selamat Hari Deepavali 2020, Ini Sejarah dan Tradisinya, Tak Hanya Dirayakan Umat Hindu
Menurutnya, ini terjadi karena agama Hindu memang lebih dulu masuk ke Indonesia.
Pernah Ditangkap Polisi
Di tahun 2011, Ustad Abdul Aziz yang berasal dari Blitar ini pernah diamankan oleh polisi, saat mengisi tabligh di salah satu masjid di Kulonprogo.
Ada dugaan bahwa dalam ceramahnya memuat adu domba antar umat beragama, sehingga diamankan oleh polisi.
Namun, pihak panitia membantah adanya provokasi dan menyebut bahwa isi ceramah itu standar saja. Ustad Abdul Aziz akhirnya diizinkan pulang setelah membuat surat pernyataan.
Artikel Menarik Lainnya:
- Warga Susah karena Covid-19, DPRD DKI Malah Minta Naik Gaji, Seorang Dapat 8 Miliar
- DPRD DKI Jakarta Banjir Kritik Minta Naik Gaji Rp173 Juta: 'Jangan Terlalu Nafsu'
- Kucing Ini Ditabrak Motor Hingga Tewas, Beberapa Kucing Lain Datang Seolah Melayat