Dalam peringatan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Dunia yang diperingati setiap 10 Desember, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut perlindungan dan pemenuhan HAM menjadi pilar penting bagi Indonesia.
"Untuk menjadi bangsa yang lebih beradab, tangguh dan maju," ucap Jokowi dalam Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (10/12/2020).
Selain itu, Jokowi mengatakan bahwa pemerintah tidak pernah berhenti dalam menuntaskan masalah HAM masa lalu. Sehingga, ia menunjuk Menko Polhukam Mahfud MD untuk menyelesaikannya.
"Pemerintah tidak pernah berhenti untuk menuntaskan masalah HAM masa lalu secara bijak dan bermartabat. Kita harus bekerja sama menyelesaikannya dan mencurahkan energi kita untuk kemajuan bangsa," terangnya.
"Melalui Menko Polhukam, saya telah menugaskan agar penyelesaian masalah HAM masa lalu terus dilanjutkan yang hasilnya bisa diterima semua pihak serta bisa diterima dunia internasional,” tambah Jokowi.
BACA JUGA: Sambut Hari HAM, Jokowi Soroti Masalah Kebebasan Beribadah
Lebih lanjut, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut mengungkapkan komitmen pemerintah dalam penegakan HAM telah dituangkan dalam rencana aksi nasional 2020-2025.
"Hak sipil, hak politik, hak ekonomi serta hak sosial serta budaya harus dilindungi secara berimbang, dan tidak ada satupun yang terabaikan," tandasnya.
