Beberapa Hal Ini Bakal Pengaruhi Pergerakan IHSG Pekan Ini

- Minggu, 31 Mei 2020 | 12:03 WIB
Ilustrasi finansial. (Pexels/Pixabay)
Ilustrasi finansial. (Pexels/Pixabay)

Beberapa hal berikut disebut bakal menjadi sentimen utama atas pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan ini. Soal ketegangan AS-Tiongkok dan virus corona masih menjadi isu utama di capital market, meski pada pekan depan diprediksi IHSG akan berada di tren positif.

Direktur Anugerah Mega Investama, Hans Kwee mengatakan, beberapa sentimen yang mungkin memengaruhi pergerakan IHSG pada pekan depan antara lain, pertama, pelaku pasar masih akan mencermati ketegangan Amerika Serikat dengan Tiongkok, menyusul Kongres Rakyat Nasional Tiongkok yang menyetujui RUU keamanan nasional untuk Hong Kong.

"Sentimen kedua yaitu adanya peluang Amerika Serikat mengenakan sanksi terhadap perusahaan dan pejabat Tiongkok atas situasi yang terjadi di Hong Kong. Ini mungkin akan menjadi perhatian pasar," ujar Hans Kwee kepada Indozone, Minggu (31/5/2020).

Hans mengatakan, pernyataan Presiden USA Donald Trump mengisyaratkan tidak ada perubahan kesepakatan perdagangan dengan Tiongkok, meskipun tensi kedua negara meningkat menjadi sentimen positif di awal pekan.

"Namun juga ada pernyataan Trump sejauh ini yang menyatakan mencabut kesitimewaan Hong Kong, seperti tidak akan menerima perlakuan keistimewaan tarif, orang Hong Kong tidak bisa masuk Amerika, dan tidak ada dwi kewarganegaraan. Ini juga menjadi sentimen tersendiri," tuturnya.

Sementara itu, terkait dengan masalah Covid-19, perkembangan penelitian untuk menemukan vaksin akan selalu menjadi perhatian pelaku pasar.

"Soal rencana dana pemulihan zona Eropa sebesar 750 miliar Euro menjadi sentiment positif pasar," jelasnya.

Kemudian terkait pelonggaran pembatasan sosial di berbagai Negara dan belum ada tanda-tanda gelombang ke dua Covid-19, juga menjadi sentimen positif pasar. Kemudian terkait rencana New Normal di dalam negeri atau pelongaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), akan menjadi sentimen positif bagi pasar saham Indonesia.

"Kami perkirakan IHSG berpeluang menguat di awal pekan dan rawan aksi profit taking di akhir pekan. IHSG berpotensi konsolidasi menguat di pekan ini dengan support di level 4700 sampai 4541 dan resistance di level 4800 sampai 4975," pungkasnya.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X