Akhir Tahun 2022, Panglima TNI Tak Tambah Personel di Papua untuk Hadapi KKB

- Kamis, 22 Desember 2022 | 20:15 WIB
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono. (INDOZONE/Samsudhuha Wildansyah)
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono. (INDOZONE/Samsudhuha Wildansyah)

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono menyebut belum ada urgensi penambahan personel untuk menghadapi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua pada akhir tahun 2022 ini. Alhasil, belum ada penambahan personel untuk menangani KKB.

"Untuk yang di Papua, untuk penambahan pasukan saya kira belum, belum kita laksanakan karena dari daerah-daerah, 8 wilayah itu hanya 4 eskalasinya  yang jadi fokus operasi," kata Yudo kepada wartawan di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (22/12/2022).

Baca Juga: Jadi Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono: Bangga Tapi Tanggung Jawab Lebih Besar

Panglima TNI Yudo menyebut kegiatan operasi Satgas Damai Cartenz 2022 hingga saat ini tetap berlangsung di Papau. Sejumlah personel tetap bertugas membantu masyarakat dan ada pula personel yang bertugas di wilayah dengan eskalasi teror tinggi.

"Operasi teritorial wilayah tetap kita gelar menggunakan pasukan yang sudah bergerak di wilayah sana karena untuk membantu masyarakat yang saat ini ada sekolah-sekolah yang tidak ada gurunya, kemudian rumah sakit yang ditinggal oleh tenaga kesehatan kita akan isi sehingga nanti kegiatan perekonomian masyarakat tetap kita jaga supaya tetap berjalan," kata Yudo.

"Sehingga untuk daerah-daerah tertentu yang eskalasinya tinggi, tingkat kerawanannya tinggi maka itu yang kita akan pusatkan," sambungnya.

Dalam kesempatan yang sama, dari sisi Polri, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyebut Mabes Polri terus melakukan pengawasan terhadap kegiatan Satgas Damai Cartenz termasuk aktivitas KKB. Sigit menyebut ada beberapa titik di Papua yang memang diperkuat oleh pihaknya.

Baca Juga: Mahfud Ungkap Dua PR Panglima TNI Laksamana Yudo, Apa Saja?

"Terkait dengan situasi yang terjadi di Papua tentunya kita dari pusat terus lakukan pengawasan. Kemarin juga dari hasil koordinasi dengan Kapolda ada beberapa titik yang kita perkuat," kata Sigit.

"Kita ingin baik di wilayah tengah, barat atau timur semuanya siaga terpantau sehingga seluruh rangkaian baik yang terkait dengan nataru maupun hal-hal lain biasanya meningkat eskalasi wilayahnya, namun kita semua dalam kondisi yang siap menghadapi itu semua," pungkas Sigit.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X