Jelang Anies Lengser dari Gubernur, Angka Kemiskinan di Jakarta Meningkat

- Jumat, 15 Juli 2022 | 22:02 WIB
Ilustrasi pemukiman kumuh di Jakarta. (ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo)
Ilustrasi pemukiman kumuh di Jakarta. (ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo)

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis angka kemiskinan di DKI Jakarta pada periode Maret 2022. Berdasarkan data tersebut, jumlahnya diketahui sebesar 4,69 persen atau 502.040 orang.

Angka kemiskinan tersebut pun terbilang meningkat jika dibandingkan dengan September 2021. Dalam periode tahun lalu tersebut, jumlah angka kemiskinan mencapai 498.290 atau 4,67 persen.

Dengan demikian, Kepala BPS DKI Anggoro Dwitjahyono menyebutkan angka kemiskinan menjelang berakhirnya masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meningkat sebanyak 3.750 orang miskin baru atau naik 0,02 persen.

Baca Juga: Diperintahkan Anies, Pemprov DKI Jakarta Gandeng Jeje dan Bonge Kampanyekan Kebersihan

"Penambahan jumlah penduduk miskin ini diantaranya disebabkan penurunan daya beli masyarakat yang masih terdampak pandemi Covid-19 dan juga kenaikan harga barang jasa," ucap Anggoro dalam keterangannya, Jumat (15/7/2022).

Lebih lanjut, Anggoro pun menyebut, peningkatan angka kemiskinan di Jakarta itu dikarenakan pada awal tahun 2022 terjadi lonjakan kasus Covid-19 dengan munculnya varian Omicron.

Lonjakan kasus Covid-19 pada awal tahun tersebut pun mengakibatkan pembatasan sejumlah aktivitas ekonomi yang sebelumnya sudah mulai berangsur pulih.

"Perekonomian mulai membaik namun daya beli masyarakat belum sepenuhnya pulih," terang Anggoro.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X