Erick Thohir Pecat 5 Direksi Garuda Indonesia

- Senin, 9 Desember 2019 | 19:08 WIB
Erick Thohir memecat lima direksi Garuda Indonesia sebagai buntut kasus penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda Brompton (Antara/Hafidz Mubarak A).
Erick Thohir memecat lima direksi Garuda Indonesia sebagai buntut kasus penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda Brompton (Antara/Hafidz Mubarak A).

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, memecat lima direksi Garuda Indonesia sebagai buntut kasus penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda Brompton di pesawat A330-900 Neo.

Keputusan itu diketahui setelah hasil rapat Dewan Komisaris Garuda Indonesia, Senin (9/12/2019). Kelima bos Garuda yang lengser adalah Direktur Utama Ari Askhara, Direktur Operasi Bambang Adi Surya, dan Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha Mohammad Iqbal. 

Kemudian ada Iwan Joeniarto yang menjabat Direktur Teknik dan Layanan, serta Heri Akhyar sebagai Direktur Human Capital Garuda Indonesia.

Demi menjaga operasional Garuda, dewan komisaris menunjuk Fuad Rizal sebagai pelaksana tugas (plt) Direktur Utama, Direktur Operasi, dan Direktur Teknik dan Layanan. 

"Dan Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko sampai dengan penetapan secara difinitif oleh Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)," berikut pernyataan Dewan Komisaris Garuda dalam keterangan tertulis yang diterima Indozone, Senin (9/12). 

Selain Fuad, Direktur Niaga Garuda Indonesia Pikri Ilham Kurniansyah juga merangkap jabatan. Dia ditunjuk menjadi Plt. Direktur Human Capital, serta Plt. Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha. 

Fuad dan Pikri pun bakal dibantu oleh keempat plt. tugas harian, antara lain Capt Tumpal Manumpak Hutapea (pejabat direktur operasi), Mukhtaris (pejabat direktur teknik dan layanan), Joseph Tendean (pejabat direktur kargo dan pengembangan usaha) dan Capt Aryaperwira Adileksana (pejabat direktur human capital).

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X