Pria berinisial MI berusia 34 tahun membuat heboh media sosial, karena aksi brutalnya yang melakukan penusukan terhadap anggota Satlantas Polrestabes Palembang di Pos Jalan Angkatan 66, Kecamatan Kemuning, Palembang, saat sedang bertugas, Jumat (4/6/2021).
Atas insiden ini Polda Sumatra Selatan (Sumsel) mengamankan tiga pisau yang digunakan pelaku penusukan anggota Satlantas Polrestabes Palembang, Bripka Ridho.
Pelaku yang mengaku teroris menggunakan 3 pisau untuk menyerang Bripka Ridho dengan cara menusukkan ke bagian lehernya.
Meski dalam kondisi berlumuran darah, Bripka Ridho sempat memberikan perlawan.
Saat pelaku diamankan darah menempel di tiga pisau yang digunakan pelaku dalam penyerangan tersebut.
Pria 34 tahun itu langsung ditangkap anggota Jatanras Polda Sumsel setelah menyerang Bripka Ridho. Saat ini polisi masih mendalami motif pelaku nekat melakukan aksi brutalnya.
Kapolda Sumsel mengatakan, saat ini kondisi anggotanya yang menjadi korban penusukan mulai membaik, namun korban masih harus tetap dirawat di rumah sakit.
Berdasarkan informasi pelaku diduga pernah dipenjara dalam kasus yang sama pada tahun 2013 silam di Jakarta.
Insiden mengerikan ini dilaporkan terjadi di Pos Polisi Simpang Angkatan 66, Kecamatan Kemuning, Palembang, Jumat sekitar pukul 14.45 WIB.
Pria berinisial MI ini tiba-tiba mendatangi korban yang saat itu berjaga sendirian di dalam pos. Tak lama setelah itu, korban keluar dari pos dengan bersimbah darah sembari meminta pertolongan warga.
Menurut saksi mata di lokasi Afrizal mengatakan bahwa pria tersebut sempat mengaku sebagai teroris setelah melakukan aksinya.
