Fahim Dashty dan juru bicara Ahmad Massoud yang memimpin gerakan perlawanan terhadap Taliban, tewas saat bertempur dengan Taliban di Panjshir pada hari Minggu (5/9/2021).
Dilansir India Today, terlihat halaman Facebook Front Perlawanan Nasional Afghanistan mengeluarkan pernyataan bahwa Fahim Dashty tewas saat bertempur dengan Taliban.
"Dengan sentuhan dan penyesalan yang mendalam, kami kehilangan dua saudara, rekan dan pejuang terkasih hari ini. Fahim Dashty, kepala kantor Amir Saheb Ahmad Masoud, dan Jenderal Sahib Abdul Wadood Zhor, keponakan pahlawan nasional Afghanistan dalam pertempuran melawan kelompok fasis," tulis halaman Facebook Front Perlawanan Nasional Afghanistan.
Wartawan Afghanistan Frud Bezhan juga menginformasikan dalam sebuah tweet yang mengatakan bahwa Fahim Dashty telah terbunuh di Panjshir.
Fahim Dashti, spokesman of National Resistance Front of #Afghanistan, has been killed in Panjshir
Three other key figures of the anti-Taliban group in Panjshir, last pocket of resistance to Taliban, have been killed tonight during clashes with the militants
Major blow.— Frud Bezhan ???? ???? (@FrudBezhan) September 5, 2021
Baca juga: Tentara Afghanistan Mengeluh, Taliban Jadi Kuat Akibat AS Tinggalkan Banyak Senjata
Dilansir India Today, bulan lalu Fahim Dashty mengatakan pasukan perlawanan di Panjshir berperang melawan Taliban tidak hanya untuk provinsi itu tetapi juga untuk Afghanistan.
Dia juga mengatakan bahwa mereka berhubungan dengan berbagai negara di seluruh dunia. Mereka juga berharap bisa berbicara dengan Taliban dan membawa mereka ke meja perundingan.
Sementara itu, Ahmad Massoud, pemimpin pasukan perlawanan di Panjshir, mengatakan pada hari Minggu bahwa dia terbuka untuk pembicaraan damai jika Taliban menarik pasukan mereka dari wilayah tersebut.