Debt Collector yang Kepung Serda Nurhadi Minta Maaf: Saya Menyesal

- Senin, 10 Mei 2021 | 15:50 WIB
Debt collector yang kepung Serda Nurhadi minta maaf. (Istimewa)
Debt collector yang kepung Serda Nurhadi minta maaf. (Istimewa)

Debt collector yang mengepung anggota TNI AD Serda Nurhadi akhirnya minta maaf dan mengakui bahwa perbuatannya salah. Penyesalan tersebut disampaikan melalui koordinator debt collector Hendry Leatomu.

Permintaan maaf dan penyesalan debt collector itu disampaikan di hadapan Serda Nurhadi yang berusaha mempertahankan mobil yang hendak dirampas paksa tersebut. Sebab, saat itu mobil tersebut sedang membawa orang sakit.

"Saya yang ditugaskan sebagai eksekutor untuk mengambil mobil tersebut, dan pada saat kejadian itu, saya dan rekan-rekan sebesar-besarnya meminta maaf kepada, terutama TNI Angkatan Darat dan bapak Babinsa bapak Nurhadi," kata Hendry saat konfrensi pers di Makodam Jaya, Senin (10/5/2021).

"Saya menyesal dengan apa yang saya lakukan kemarin," sambungnya.

Hendry kemudian mengatakan bahwa ia akan mempertanggungjawabkan apa yang ia perbuat. Hendry sendiri sudah ditetapkan sebagai tersangka atas perlakuan kasarnya terhadap Serda Nurhadi.

"Saya akan bertanggung jawab dengan apa yang kami perbuat dengan hukum yang berlaku," ujarnya.

Hendry kemudian mengungkapkan bahwa ia hanya ingin menjalankan tugasnya mengambil sebuah kendaraan. Dia juga mengaku bahwa ia memilik surat tugas saat perampasan.

Namun, karena tidak bisa menahan emosinya, ia dan timnya itu pun akhirnya melakukan perbuatan yang melanggar hukum. Dia mengakui tindakannya sudah keluar dari jalur.

"Kalau secara aturan, saya paham. Cuma mungkin kemarin karena memang sudah klien kita sendiri sampai terjadi kayak begitu. Saya mengakui bahwa tindakan saya keluar dari jalur," ucapnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X