Ada kabar baik bagi para pemudik tahun ini, yaitu Google Maps akan terintegrasi dengan situs infomudik.go.id yang dapat membantu pemudik menemukan rute perjalanan dan fasilitas umum di sepanjang jalur yang ditempuh.

"Kami bekerja sama dengan pemerintah untuk informasi seputar mudik," kata Veronica Utami, Kepala Pemasaran Google Indonesia.

Nantinya, Google Maps di Indonesia akan mengambil informasi dari situs infomudik.go.id dua minggu menjelang Lebaran.

Dengan cara ini, pemudik akan dibantu memudahkan menemukan rute perjalanan terdekat dan fasilitas umum.

Sementara itu, selama bulan Ramadan, Google Search akan menyediakan fitur yang berkaitan dengan ibadah selama berpuasa, salah satunya petunjuk arah kiblat.

"Pencarian di Google Search naik 40 persen, informasi penunjang ibadah seperti jadwal salat, arah kiblat, zakat fitrah," kata dia.

Jadi, Google mengembangkan fitur Qibla Finder berdasarkan teknologi augmented reality (AR). Oleh karena itu, pengguna tidak membutuhkan aplikasi lain untuk melihat arah kiblat dari Google.

Awalnya, pengguna diminta mengizinkan Google mengakses kamera. Setelah kamera bagian belakang aktif, pengguna diminta untuk berputar sampai menemukan arah kiblat. Jika posisi sudah benar, maka akan muncul Kakbah di layar ponsel.

Selain itu, Google juga bekerjasama dengan aplikasi kuliner Qraved untuk menyediakan saran tempat berbuka puasa pilihan Google. Bahkan dari aplikasi tersebut, pengguna juga bisa memesan tempat di suatu restoran dengan melalui aplikasi Google Maps yang terintegrasi dengan aplikasi Qraved.