Inilah detik-detik saat seorang pria nekat memasang spanduk di atas petunjuk marka jalan saat tengah sibuk lalu lintas kendaraan Jalan Sudirman, Jakarta, Senin (2/11/2020).
"Ayo..mari kita jihad suci di jalan Allah. Agus Tower 'Ajar' Indonesia," begitu tulisan spanduk yang dia pasang menutupi marka jalan petunjuk menuju arah ke Monas Kota dan Menteng Cikini.
Wadir Lantas Polda Metro Jaya, AKBP Hari Purnomo langsung naik ke atas supaya meminta orang yang memasang spanduk itu turun.
Beruntung orang tersebut mau dibujuk. Belum diketahui apa motif pria tersebut memasang spanduk di tengah jalanan sibuk Ibu Kota.
Namun aksi pria itu manjadi bulan-bulanan di media sosial. Banyak yang mengecam aksi tersebut dengan sebutan 'kandrun mabok'.
Termasuk bagi Denny Siregar, aksi pria tersebut pun tak luput dari komentar pedas penggiat media sosial ini.
"Pagi tadi ada kadrun mabok agama tiba2 masang spanduk di Sudirman, Jakarta," tulis Denny Siregar dalam akun media sosial Facebooknya.
Katanya, Wadir Lantas Polda Metro Jaya, AKBP Hari Purnomo langsung naik guna membujuk orang itu supaya turun ke bawah.
"Kadrun stres, mungkin karena ikut ajarannya Sugik itu, diajak bicara dan disuruh turun..Lucu emang," sebutnya.
"Spanduknya sih 'jihad suci dijalan Allah' tapi dia malah sibuk di 'jalan raya'. Untung orangnya mau turun, kalo ngga celananya dipelorotin," tambah Denny.
Kontan saja, aksi ini pun menimbulkan pro dan kontra bagi kalangan netizen. Ada yang menyebut kalau aksi itu bikin lucu, "Yang bikin lucu 'jihat suci di jalan allah', dia malah di jalan raya," jawab akun Sonny Sinaga.
"Jihad di jalan sudirman.... baru pas," balas pemilik akun lainnya.
Namun ada yang menyebut kalau pria pemasang spanduk itu mengalami gangguan jiwa hingga nekat memanjat marka petunjuk jalan.
"Gangguan jiwa dan mental karena salah asupan," kata seorang netizen.
