Anies Baswedan: Jika Masyarakat Disiplin, PSBB Tidak akan Diperpanjang

- Selasa, 26 Mei 2020 | 11:04 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (INDOZONE/Murti Ali)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (INDOZONE/Murti Ali)

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengungkapkan bahwa tolok ukur perpanjangan atau tidak pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di wilayah Ibu Kota tergantung kedisiplinan dari masyarakat sendiri. Apabila, warga dapat mematuhi, maka diharapkan PSBB tahap ketiga adalah yang terakhir.

"Masyarakat taati secara disiplin sehingga pada saat siklus 14 hari terakhir perpanjangan PSBB, tidak perlu diperpanjang. PSBB Jakarta berakhir 4 Juni, apakah PSBB penghabisan atau diperpanjang, sangat tergantung pada angka epidemiologi yang ada," kata Anies di Jakarta, Senin (26/5/2020).

Anies mengatakan, akan memantau terus perkembangan pemantauan angka kasus baru virus corona (Covid-19) yang ada di Ibu Kota. Jika, masyarakat benar disiplin dalam menjalani PSBB, ia yakin angka kasus baru Covid-19 akan terus menurun.

"Jadi ahli kumpulkan datanya, pantau terus, akhir pekan akan punya infonya dan sampaikan ke masyarakat (bahwa ini) kerja bersama kita," tuturnya.

Menurutnya, pemerintah dan para ahli epidemiologi bukan faktor penentu PSBB akan berlanjut atau tidak. Namun lebih kepada upaya bersama atau kolektif untuk memutuskan mata rantai penularan dan penyebaran virus corona.

"Jadi yang menentukan PSBB diperpanjang atau tidak sebetulnya bukan pemerintah, bukan para ahli," pungkasnya.

Artikel menarik lainnya

 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X