Diberitakan Media Asing Jual Meteor Dapat Rp26 M, Pria Ini Kaget, Ternyata Cuma Rp200 Juta

- Rabu, 18 November 2020 | 18:51 WIB
Josua Hutagalung saat memperlihatkan batu meteor. (East News Press Agency via The Sun)
Josua Hutagalung saat memperlihatkan batu meteor. (East News Press Agency via The Sun)

Belum lama ini, media asing The Sun menerbitkan berita tentang meteor yang dihargai senilai 1,4 juta poundsterling atau RP 26 miliar.

Meteor itu ditemukan usai menimpa atap rumah warga asal Kabupaten Tapanuli, Sumatera Utara, Josua Hutagalung (33), pada Sabtu (1/8/2020) lalu.

Bahkan, media tersebut memberitakan bahwa Josua akan memakai sebagian uang yang diperolehnya itu untuk membangun gereja.

Namun belakangan tersiar bantahan dari Josua. Kepada wartawan, Josua mengaku cuma dibayar Rp 200 juta untuk sebongkah meteor tersebut. Lelaki yang membelinya adalah Jared Collins, warga asal Amerika Serikat.

Selain batu meteor, Jared juga membeli seng bolong bekas jatuhnya meteor tersebut seharga Rp 14 juta. Sehingga total uang yang dia dapat menjadi Rp 214 juta.

Josua mengaku heran dengan pemberitaan yang menyebut dirinya memeroleh uang Rp 26 miliar. Kabar hoax tersebut, kata dia, justru bisa membahayakan keluarga.

Sebelumnya, media asing The Sun memberitakan bahwa lelaki pembuat kopi asal Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, medadak jadi jutawan lantaran menemukan meteor.

Menurut The Sun, meteor yang menghantam rumah Josua dihargai 1,4 juta poundsterling atau RP 26 miliar.

Meteor yang ditemukan Josua merupakan batuan antariksa berusia 4,5 miliar tahun. Bahkan para ahli memujinya karena dianggap sebagai salah satu meteorit paling signifikan yang pernah ditemukan. 

Mereka menduga batu tersebut mengandung unsur-unsur yang memberi petunjuk tentang asal usul kehidupan.

“Saya sedang mengerjakan peti mati di dekat jalan di depan rumah saya ketika saya mendengar suara ledakan yang membuat rumah saya bergetar. Seolah-olah pohon telah menimpa kami. Terlalu panas untuk diambil, jadi istri saya menggalinya dengan cangkul dan kami membawanya ke dalam," tutur Josua dikutip dari The Sun.

Masih dari sumber tersebut, Josua yang kini sudah mempunyai  tiga anak tersebut berjanji akan menggunakan sebagian uangnya untuk membangun gereja bagi komunitasnya.

"Saya juga selalu menginginkan seorang anak perempuan, dan saya berharap ini adalah tanda bahwa saya akan cukup beruntung sekarang untuk memiliki seorang anak perempuan," kata Josua.

Beberapa waktu lalu, ahli batuan luar angkasa Jared Collins dikirim dari rumahnya di Bali untuk mengamankan meteorit tersebut. Jared merupakan warga Amerika Serikat.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X