Menkominfo Minta Masyarakat Jaga Infrastruktur Publik, Terutama Berkaitan Telekomunikasi

- Sabtu, 27 Maret 2021 | 10:31 WIB
Ilustrasi: {Petugas melakukan perawatan di salah satu BTS Telkomsel di Bangkalan, Jawa Timur, Kamis (4/3/2021).  (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)
Ilustrasi: {Petugas melakukan perawatan di salah satu BTS Telkomsel di Bangkalan, Jawa Timur, Kamis (4/3/2021). (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate meminta kepada masyarakat untuk tidak merusak infrastruktur publik, terutama yang berkaitan dengan telekomunikasi.

"Ada yang secara sengaja merusak infrastruktur publik, ini yang tidak boleh," kata Johnny saat menceritakan tantangan membangun infrastruktur telekomunikasi, kepada wartawan di Denpasar, Jumat (26/3), seperti dilansir Antara.

Saat membangun infrastruktur telekomunikasi, terutama menara base transceiver station (BTS), Kominfo tidak hanya membangun secara teknis, namun, juga melibatkan masyarakat supaya mereka paham kegunaan bangunan tersebut.

Bukan hanya tak mudah membangunnya, saat menara BTS rusak, kebutuhan publik akan jaringan telekomunikasi juga akan terganggu.

"Untuk membangun lagi, harus dianggarkan lagi," kata Johnny.

Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Anang Latif menceritakan sejumlah reaksi masyarakat begitu wilayah mereka mempunyai menara BTS hingga akhirnya mendapatkan sinyal telekomunikasi.

Sebagian besar masyarakat menyambut dengan gembira pembangunan infrastruktur telekomunikasi, namun, ada juga yang justru merusaknya.

Tanpa mengatakan lokasi secara spesifik, BAKTI menceritakan menara BTS yang mereka bangun pernah dibakar karena sempat ada konflik sosial di daerah tersebut. Ada juga masyarakat yang mencuri komponen yang ada di menara.

Pada salah satu peristiwa setelah menara BTS dibakar, masyarakat setempat merasa kaget karena mereka tidak mendapatkan sinyal di ponsel.

Melihat kenyataan di lapangan, BAKTI pun berupaya membangun menara BTS jauh dari pemukiman penduduk di beberapa lokasi.

Selain itu, upaya lain yang dilakukan adalah dengan yaitu memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang fungsi menara BTS, yaitu memberikan sinyal telekomunikasi ke ponsel dan jika tidak dijaga dengan baik, maka berisiko tidak memancarkan sinyal telekomunikasi lagi.

Kementerian Kominfo melalui BAKTI menargetkan dapat membangun BTS di 7.904 titik hingga 2022 mendatang.

Sebanyak 4.200 titik akan diselesaikan tahun ini, sementara 3.704 pada tahun 2022.

Seluruh titik tersebut adalah wilayah tertinggal, terdepan dan terluar atau 3T.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X