Viral Wanita di Bintaro Curhat di Medsos Soal Kasus Pemerkosaan

- Sabtu, 8 Agustus 2020 | 13:31 WIB
Ilustrasi pemerkosaan. (INDOZONE)
Ilustrasi pemerkosaan. (INDOZONE)

Seorang wanita di Bintaro, Tangerang Selatan curhat di media sosial Instagram terkait kasus penganiayaan hingga pemerkosaan yang dialami oleh dirinya. Curhatan sang wanita itu pun viral di media sosial.

Dilihat Indozone dari akun @amyfitria.s di Instagram, wanita berinisial AF, Sabtu (8/8/2020), korban pun bercerita panjang lebar dalam postingannya. Dia bercerita dalam bahasa Inggris.

Kejadian itu terjadi pada 13 Agustus 2019 yang lalu sekitar pukul 09.30 WIB. Kala itu, korban tengah berada di rumahnya di kawasan Bintaro seorang diri.

"Ibu saya berangkat kerja hari itu tanggal 13 Agustus, sekitar jam 9.30 pagi. Seseorang tampaknya dengan sengaja membangunkan saya dari tidur saya dan saya melihat siluet tinggi meninggalkan kamar saya," kata korban dalam postingannya.

Korban kemudian mengikuti langkah kaki pelaku hingga ke sebuah ruangan di rumah itu. Seketika dia dipukul berulang kali oleh pelaku menggunakan benda tumpul hingga dia mengalami luka-luka.

"Belum sempat saya beraksi, dia memukuli saya beberapa kali dengan apa yang saya yakini sebagai sepotong logam sampai saya mengeluarkan darah dari kepala saya dan terbaring hampir tidak sadarkan diri di lantai," beber AF.

AF saat itu sadar jika pelaku tengah memegang sebilah pisau. Pelaku pun mengancam korban dan memperkosa korban.

"Saya melihat dia memegang pisau dan saya memintanya untuk tidak membunuh saya. Dia mengatakan kepada saya untuk tetap diam dan terus menyerang saya secara seksual," kata AF.

Singkat cerita setelah aksi tak terpuji itu berlangsung, pelaku melarikan diri dengan membawa ponsel korban. Korban pun meminta tolong ke warga sekitar dan korban dilarikan ke rumah sakit.

Di waktu yang sama, korban pun membuat laporan polisi. Tidak sampai di situ, menurut korban pelaku sempat mengirim pesan melalui Instagram-nya dan pelaku menyampaikan permintaan maafnya diselingi dengan ancaman.

"Dia mengirimi saya pesan. Pertama-tama mencoba meminta maaf kemudian mengancam saya karena dia membiarkan saya hidup. Dia menggunakan VPN untuk meneror IG lamaku," ungkap AF.

AF menyebut dirinya tidak memiliki bukti yang kuat untuk menjebloskan pelaku ke penjara. Untuk itulah dia membeberkan diri curhat di media sosial.

Masih dalam postingan IG itu, AF juga memposting foto diduga pelaku yang dia ambil dari rekaman kamera CCTV. Dia juga menampilkan hasil tangkapan layar percakapan antara dirinya dengan pelaku pasca aksi pemerkosaan itu usai.

 

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X