Politisi Demokrat Versi KLB Bantah Janjikan Rp100 Juta agar Kader Membelot Dukung Moeldoko

- Selasa, 9 Maret 2021 | 11:41 WIB
KLB Demokrat Deli Serdang (ANTARA FOTO/Endi Ahmad)
KLB Demokrat Deli Serdang (ANTARA FOTO/Endi Ahmad)

Politisi Partai Demokrat (PD) versi kongres luar biasa (KLB) Deli Serdang, Max Sopacua membantah informasi yang menyebut pihaknya menjanjikan imbalan Rp100 juta untuk para kader partai yang bersedia menghadiri KLB PD di Deli Serdang, Sumatera Utara.

“Saya kira tidak. Itu opini yang dibentuk saja oleh orang-orang tertentu,” kata Max, dikutip dari Antara, Selasa (9/3/2021).

Namun, Max tidak menerangkan lebih lanjut langkah apa yang akan ditempuh pihaknya untuk merespons kabar tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya, Gerald Piter Thomas, kader Partai Demokrat yang "khilaf" menjadi peserta KLB, mengaku diiming-imingi uang agar ia hadir dalam pertemuan di Deli Serdang, dan memilih Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sebagai ketua umum partai.

Janji imbalan uang itu disampaikan oleh Vicky Gandey, eks pengurus Demokrat. Namun, pada kenyataannya dia hanya mendapat uang total Rp10 juta.

Rp5 juta dari si pemberi janji dan yang Rp5 juta lainnya diberikan oleh Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat.

Dalam sesi jumpa pers yang sama, AHY menyebut Gerald bukan satu-satunya kader yang diiming-imingi uang ratusan juta untuk hadir dalam KLB. Tim internal Partai Demokrat telah menghimpun beberapa kesaksian dari kader partai yang ikut dalam KLB tersebut, kata AHY, usai menunjukkan video testimoni seorang peserta kongres ke awak media.

Namun, pengurus Partai Demokrat belum dapat menyebutkan berapa banyak kader yang menerima janji imbalan uang untuk ikut KLB di Deli Serdang.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

X