Penyanyi Selena Gomez mengatakan dirinya ingin memberikan karirnya 'percobaan terakhir' sebelum dia memutuskan menjauh dari industri musik untuk selamanya. Karena dia percaya orang tidak menanggapinya serius dan tidak peduli dengan materi yang dia rilis. Melihat hal itu, Selena memberikan komentarnya seperti mengutip dari Vogue.
"Sulit untuk terus bermusik ketika orang tidak menganggapmu serius. Aku pernah mengalami saat-saat di mana aku seperti, 'Apa gunanya? Kenapa aku terus melakukan ini?'" ungkap Selena Gomez.
"Saya merasa Lose You to Love Me adalah lagu terbaik yang pernah saya rilis, dan bagi sebagian orang, itu masih belum cukup. Saya rasa ada banyak orang yang menikmati musik saya, dan untuk itu saya sangat Syukurlah, untuk itu saya terus maju, tapi saya pikir lain kali saya membuat album, itu akan berbeda. Saya ingin mencobanya terakhir kali sebelum saya mungkin pensiun dari musik. " lanjutnya.
Jika dia berhenti bernyanyi, Selena dapat menggunakan waktu luangnya untuk mengambil lebih banyak peran film dan televisi, dia mengatakan ingin melakukan lebih banyak pekerjaan baik di depan maupun di belakang kamera.
"Saya bahkan belum menyentuh permukaan dari apa yang ingin saya lakukan. Bagian yang saya inginkan adalah bagian yang membutuhkan bantuan. Saya tidak sabar menunggu saat sutradara dapat melihat bahwa saya mampu. melakukan sesuatu yang belum pernah dilihat siapa pun. " katanya.
Selena sendiri akan membintangi serial komedi mendatang dengan judul Only Murders in the Building, bersama Steve Martin, yang membuat serial itu juga berbicara kepada Vogue untuk memuji musisi atas penampilannya yang 'kaya dan dewasa'.
"Anda mendapatkan daftar nama, Anda tahu, Anda berpikir, 'Tentu, mereka akan bagus, mereka akan bagus', dan kemudian mereka berkata, 'Bagaimana dengan Selena Gomez?' dan itu hanya - ya, tentu saja. Tidak ada pertanyaan kecuali 'Bisakah kita menjemputnya?' Kami tahu dia akan meningkatkan pertunjukan dalam banyak hal, yang nomor satu adalah bakat. " ungkap Steve Martins.
"Penampilannya kaya dan dewasa. Dia belajar untuk menyepelekan jika perlu. Marty dan aku cukup maniak, dan dia adalah fondasi rock yang kokoh dan kokoh. Dia baik, sangat rendah hati ... Dia hanya bekerja. Dan Marty dan aku bercanda terus-menerus, dan kami tidak yakin apakah dia akan cocok untuk itu. Tapi sekarang kami menganggap diri kami sebagai Three Musketeers. " tutupnya.
