Gunung Anak Krakatau yang terletak di kawasan Selat Sunda, Minggu (29/12) pagi tadi mengalami erupsi.
Melansir akun resmi Instagram Badan Geologi, Kementerian Energi Sumber Daya Mineral @kabargeologi, erupsi terjadi pada pukul 05.20 WIB. Tinggi kolom abu yang teramati mencapai kurang lebih 50 meter di atas puncak atau sekira 207 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang condong ke arah utara. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 37 mm dan durasi ± 1 menit 59 detik.
Visual cctv kawah teramati letusan dengan tinggi 200 meter dari dasar kawah. Saat ini Gunung Anak Krakatau berstatus Level II (Waspada). Masyarakat dan wisatawan pun tidak diperbolehkan mendekati kawah dalam radius 2 Km dari kawah.
Selain Gunung Anak Kratakau, dilihat dari situs mahma.vsi.esdm.go.di, Gunung Dukono yang terletak Kabupaten Halmahera, Maluku Utara juga berstatus Level II (Waspada) pada laporan Sabtu (28/12) kemarin.
Artikel Menarik Lainnya:
- Penyerang Sebut Novel Pengkhianat, Pakar: Tak Ada Emosi Kemarahan
- Jokowi Bilang Jiwasraya Bermasalah Sejak Era SBY, Ini Reaksi Demokrat
- Running Man Panen Gelar di SBS Entertainment Awards 2019
