Anies Baswedan Ungkap Nasib Proyek Revitalisasi Monas

- Jumat, 7 Februari 2020 | 09:57 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan (INDOZONE/Murti Ali Lingga).
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan (INDOZONE/Murti Ali Lingga).

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, memastikan proyek revitalisasi kawasan Monumen Nasional (Monas) sisi selatan akan tuntas seperti target awal, yakni pada akhir Februari 2020. 

Proyek ini sempat dihentikan sementara karena tidak mengantongi izin dari Komisi Dewan Pengarah Kawasan Medan Merdeka, yang dinaungi Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).

"Ketua komisi pengarah menginginkan itu (revitalisasi monas) sesuai target waktunya," kata Anies di Balai Kota, Jakarta, Kamis (6/2/2020).

Anies mengaku pihaknya telah bertemu dan membahas revitalisasi Monas bersama Komisi Dewan Pengarah Kawasan Medan Merdeka. Kesimpulannya, revitalisasi akan tetap dilanjutkan dengan memberikan gambaran atau desain kepada komisi tersebut. 

"Jadi itu kesimpulan, lalu dari kesimpulan kemarin kita harus wujudkan dalam bentuk gambar. Gambar Itu sudah diserahkan kepada Komisi pengarah untuk kemudian disepakati sama-sama," tutur Anies. 

"Jadi, nanti ada dokumen," lanjutnya. 

Anies menjelaskan revitalisasi Monas sejatinya disepakati secara bersama atau kolektif. Akan tetapi, kesepakatan itu harus direalisasikan dalam bentuk gambar dan sudah disanggupi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Jadi prinsipnya sudah disepakati. Akan tetapi, kan harus diwujudkan dalam bentuk gambar. Sudah dikerjakan tadi malam sampai tadi pagi. Tadi sudah dikirimkan ke Setneg. Nanti insya Allah tinggal dieksekusi," tutur Anies. 

Anies pun memastikan proyek revitalisasi Monas yang dikerjakan PT Bahana Prima Nusantara akan lanjut hingga pengerjaannya selesai. Sebelumnya proyek ini diminta berhenti oleh Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, karena Pemprov DKI tak pernah meminta izin. 

"Alhamdulillah, revitalisasi Monas jalan terus," tandasnya.

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X