Sempat Dihentikan, Pemprov DKI Jakarta Lanjutkan Revitalisasi Monas

- Jumat, 7 Februari 2020 | 21:04 WIB
Suasana revitalisasi Monas (INDOZONE/Arya Manggala)
Suasana revitalisasi Monas (INDOZONE/Arya Manggala)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan kembali melanjutkan proyek revitalisasi kawasan Taman Medan Merdeka Selatan, Monumen Nasional (Monas) mulai malam ini, Jumat (7/2/2020). 

Revitalisasi ini sempat dihentikan sementara, karena tak mengantongi izin dari Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg). 

Kepala Dinas Cipta Karya, Pertanahan, dan Tata Ruang DKI Jakarta Heru Hermanto mengatakan, pihaknya telah menerima surat rekomendasi dari Kemensetneg ihwal melanjutkan revitalisasi Monas pada Jumat sore.

"Malam ini kami langsung lanjutkan revitalisasi Monas. Karena surat rekomendasinya baru kami terima sore ini," kata Heru di Balai Kota, Jakarta, Jumat (7/2/2020).

Heru menjelaskan, sejauh ini progres revitalisasi Monas sebelum dihentikan sudah mencapai sekitar 77%. Karena itu, dia optimistis pembangunan Plaza Selatan Monas akan tuntas sebelum akhir Februari ini. 

"Tinggal 23 persen lagi, kami yakin cepat selesai," tuturnya.

Kemensetneg sebelumnya meminta Pemprov DKI Jakarta menghentikan sementara revitalisasi Monas dan menyerahkan desain revitalisasi Monas, sesuai Surat Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 25 tahun 1995 sebelum melanjutkan revitalisasi.

Berlanjut revitalisasi ini sebenarnya sudah disampaikan dan diperkuat oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Anies menyatakan proyek revitalisasi Monas akan terus jalan dan dikerjakan hingga selesai. 

Ini telah dibicarakan dengan Komisi Dewan Pengarah Kawasan Medan Merdeka yang ada di bawah otoritas Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).

"Alhamdulillah revitalisasi Monas jalan terus," kata Anies di Bali Kota, Jakarta, Kamis (6/2/2020).

Anies menjelaskan, revitalisasi Monas yang dilakukan itu sudah sesuai dengan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 25 Tahun 1995. Artinya, rancangannya sejalan dengan yang ada di dalam Keppres yang dimaksud.

"Jadi kemarin di dalam komisi pengarah yang dibicarakan panjang adalah mengenai rancangan untuk revitalisasi Monas. Dan itu kemudian kesimpulannya seperti saya sampaikan kemaren, pertama bahwa ini sejalan dengan Keppres," ujarnya. 

Dia mengungkapkan, dalam bahasan mengenai revitalisasi Monas itu bersama Komisi Dewan Pengarah Kawasan Medan Merdeka, pihaknya diapresiasi. Karena akan ada penambahan ruang terbuka hijau (RTH) di Monas. 

Bahkan, katanya, parkiran IRTI Monas akan menjadi tempat hijau yang selama ini terbilang kosong.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X