Kondisi Palestina Semakin Genting, Pemerintah RI Diharap Terjunkan Pasukan Perdamaian

- Jumat, 14 Mei 2021 | 15:52 WIB
Bangunan rata dengan tanah karena serangan Israel. (REUTERS/Mohammed Salem)
Bangunan rata dengan tanah karena serangan Israel. (REUTERS/Mohammed Salem)

Serangan udara di wilayah Jalur Gaza oleh tentara Israel dalam dua hari terakhir menyebabkan 113 warga Palestina meninggal termasuk di antaranya 31 anak-anak.

Merespons hal tersebut, Anggota Komisi I DPR RI Sukamta menyatakan keprihatinan yang mendalam atas jatuhnya korban dari rakyat sipil. Menurutnya tensi konflik antara kedua negara tersebut semakin menguat.

"Jika tensi konflik antara Israel dan Palestina yang semakin menguat, ini akan menyebabkan situasi semakin tidak terkendali dan bisa mengarah kepada perang terbuka,” ujar Sukamta kepada Indozone, Jumat (14/5/2021).

Jika ini terjadi, lanjut Sukamta, maka bisa dipastikan akan semakin banyak jatuh korban dari kalangan warga sipil. Sebagaimana saat agresi militer Israel ke wilayah Gaza pada tahun 2014, menewaskan 2.251 warga Palestina.

Sukamta berharap pemerintah Indonesia untuk sekuat tenaga bisa mendorong PBB menerjunkan pasukan perdamaian untuk mencegah terjadinya konflik yang lebih luas antara Israel dan Palestina. Menurutnya penempatan pasukan perdamaian di beberapa negara yang alami konflik selama ini terbukti berhasil menurunkan eskalasi konflik.

"Usulan ini memang terasa agak sulit diwujudkan, karena setiap rencana keputusan DK PBB bahkan yang sekadar berbentuk pernyataan mengutuk kejahatan perang Israel selalu ditentang oleh Amerika Serikat sebagai anggota tetap,” tuturnya.

“Tetapi saya harap setiap usaha guna mencegah meluasnya kekerasan dan konflik harus tetap diupayakan dengan sekuat tenaga. Pemerintah RI bisa mendorong usulan penerjunan pasukan perdamaian di wilayah konflik Israel-Palestina ini melalui sidang darurat OKI maupun PBB,” tegasnya.

BACA JUGA: Anies Baswedan Minta Jajaran Proaktif Data Para Pemudik, 'Jadi Kita Tidak Menunggu'

Wakil Ketua Fraksi PKS ini juga meminta Pemerintah Indonesia menyiapkan pasukan perdamaian untuk diterjunkan di wilayah Palestina jika PBB membuat keputusan penempatan pasukan perdamaian di zona penyangga antara Israel-Palestina.

"Komitmen Indonesia untuk mewujudkan perdamaian selama ini terbukti secara baik dengan terlibat dalam penerjunan pasukan perdamaian PBB. Saya kira jika ada penugasan ke wilayah Palestina tentu akan disambut dengan antusias oleh TNI karena Pemerintah Indosia selama ini berkomitmen kuat untuk mendukung kemerdekaan Palestina dan solusi dua negara sebagai langkah perdamaian di sana,” tandas dia.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X