Gunung Anak Krakatau Siaga, Jalur di Sekitarnya Masih Amankah Dilintasi Pemudik?

- Jumat, 29 April 2022 | 09:20 WIB
Dokumentasi Aktivitas Gunung Anak Krakatau (GAK) di Selat Sunda, Banten. (ANTARA FOTO/WELI AYU REJEKI)
Dokumentasi Aktivitas Gunung Anak Krakatau (GAK) di Selat Sunda, Banten. (ANTARA FOTO/WELI AYU REJEKI)

Status Gunung Anak Krakatau meningkat ke level III atau siaga dari sebelumnya level II atau waspada. Meski begitu pemerintah menyebut situasi masih kondusif dan tidak mengganggu aktivitas perjalanan masyarakat khususnya para pemudik yang menyebrang menggunakan angkutan laut maupun angkutan udara.  

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, kondisi dari Gunung Anak Krakatau sampai saat ini masih kondusif. Dia pun menegaskan isu Gunung Anak Krakatau yang tengah gawat tidak benar lantaran dirinya melakukan inspeksi melalui udara pada Kamis (28/4/2022).

Adapun Muhadjir bersama Kepala BNPB Suharyanto, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, dan Kepala PVMBG Hendra Gunawan melakukan inspeksi gabungan ke Pulau Gunung Anak Krakatau melalui udara.

“Sepanjang pengamatan langsung di dekat Gn. Anak krakatau, sudah dipastikan kondisinya Insya Allah aman. Karena itu kalau ada isu bahwa Anak Krakatau sedang gawat itu tidak benar," kata Muhadjir dalam siaran persnya, Jumat (29/4/2022).

Muhadjir berkata, sampai saat ini kondisi sekitar Gunung Anak Krakatau masih aman untuk dilintasi oleh angkutan. Hanya saja tidak mendekati wilayah Gunung Anak Krakatau setidaknya dalam radius 5 kilometer.

"Karena itu mereka yang akan menyeberang dalam rangka mudik ini Insya Allah sambil berdoa mudah-mudahan tidak akan ada aral melintang yang disebabkan aktivitas Anak Krakatau," imbaunya.

Dia menyampaikan, hal itu telah berdasarkan bukti ilmiah dari kajian Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) serta Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terbukti aman.

"Tentu saja kejadian di luar itu kita tidak bisa memastikan. Yang penting kalau kita lihat kasat mata dan berdasarkan bukti ilmiah itu masih aman," tukasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X